Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hanya 106 Pengrajin Batik Tersertifikasi

image-gnews
Ilustrasi batik. TEMPO/Aris Andrianto
Ilustrasi batik. TEMPO/Aris Andrianto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta--Sebanyak 106 pengrajin batik dari sekitar 50 ribu pengrajin di seluruh Indonesia sudah bersertifikat dan teruji sebagai batik yang berkualitas. Sertifikat batik atau Batikmark merupakan tanda yang menunjukkan identitas atau ciri batik buatan Indonesia.

Ada tiga jenis penggolongan dalam batikmark, pertama adalah katagori emas untuk batik tulis, perak untuk batik campuran tulis dan cap, serta putih untuk batik cap. Hal ini diungkapkan oleh Zulmalizar Kepala Balai Besar Kerajinan Dan Batik dalam Jumpa pers Pameran Batik, "Batikmark, Batik Berkualitas" di Gedung Kementrian Perindustrian, Selasa, 23 April 2013.

Batikmark mulai berlaku di Indonesia sejak tahun 2007 dan merupakan inisisasi dari Kamar Dagang Indonesia, Yayasan Batik Indonesia, Kementrian Pariwisata, dan Kementrian Perindustrian.

Menurut M.S Hidayat, Menteri Perindustrian di kesempatan yang sama ancaman pembajakan terhadap batik Indonesia masih sangat kental. "Tujuan batikmark ini adalah menghadapi kompetisi dan pembajakan," ujar dia.

Pameran batik akan berlangsung hingga 26 April 2013 di Plaza Pameran Industri, Kementrian Perindustrian. Sebanyak 44 pengrajin dari Jawa Barat, Jawa Tengah, D.I Yogyakarta, dan Papua mengikuti pameran ini. "Saya berharap dengan adanya Batikmark praktek pemalsuan oleh Negara lain berkurang," kata Hidayat.

Menurut Euis Saedah, Direktur Jendral Industri Kecil dan Menengah sosialisasi Batikmark harus dilaksanakan oleh semua pihak sehingga para pengrajin mau mendafatarkan produk mereeuka. Banyak pengrajin yang merasa tidak penting disertifikasi karena sudah memiliki banyak pelanggan. "Mindset seperti itu yang harus kita ubah," ucap Euis.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk mendapatkan Batikmark, pengrajin harus mendaftarkan produknya pada Kepala Balai Besar Kerajinan dan Batik Yogyakarta kemudian akan dilakukan serangkaian tes untuk menguji kualitas batik tersebut, tes berupa uji bahan, kelunturan, dan ketahanan warna. Untuk mengikuti seluruh tes ini, pengrajin harus membayar Rp. 1,7 juta. Sertifikat yang didapat akan berlaku selama 3 tahun dan dapat diperpanjang. Setelah itu, selama 1 tahun Balai Besar Kerajinan dan Batik akan melakukan monitoring.

Pameran ini merupakan rangkaian dari kegiatan Gelar Batik Nusantara 2013 yng akan diselenggarakan di Jakarta Convention Center pada 17-21 Juli 2013.

TIKA PRIMANDARI



Topik Terhangat:

#Ujian Nasional | #Bom Boston | #Lion Air Jatuh | #Preman Yogya

Baca juga:
Buruh Gugat Jokowi ke PTUN

Ahok Berjanji Putihkan Tunggakan Rusun Marunda

Jokowi Siap Digugat Buruh

Demi UN SMP, 9 Siswa Pulau Seribu Naik Kapal 6 Jam

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bamsoet Dukung Fashion Show Kain Tradisional Indonesia di San Polo Italia

7 jam lalu

Bamsoet Dukung Fashion Show Kain Tradisional Indonesia di San Polo Italia

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, mendukung rencana pagelaran fashion show oleh Dian Natalia Assamady bertajuk "Keindahan Karya Kain. Tenun dan Batik Ku Indonesia".


Sri Mulyani Pakai Kain Batik pada Hari Terakhir di Washington, Hadiri 3 Pertemuan Bilateral

1 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melakukan pertemuan bilateral dengan Managing Director International Finance Corporation (IFC) Makhtar Diop di Washington DC, Amerika Serikat, Ahad, 21 April 2024. Sumber: Instagram @smindrawati
Sri Mulyani Pakai Kain Batik pada Hari Terakhir di Washington, Hadiri 3 Pertemuan Bilateral

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengenakan kain batik pada hari terakhirnya di Washington DC, Amerika Serikat, 21 April kemarin.


Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

4 hari lalu

Sejumlah remaja perwakilan dari berbagai daerah berjalan dengan mengenakan busana kolaborasi kebaya, adat, dan batik saat mengikuti pagelaran fesyen Batik Specta Nusantara di Kawasan Cagar Budaya Nasional Kota Lama Semarang, Jawa Tengah, Sabtu 1 Oktober 2022.  Pagelaran fesyen yang menampilkan 1.000 busana batik nusantara itu sebagai upaya Pemerintah Kota Semarang mendukung Gerakan Peningkatan Produk Dalam Negeri (P3DN) sekaligus dalam rangka menyambut Hari Batik Nasional. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

Kota Lama Semarang hingga Taman Lele, Semarang tak pernah kehabisan destinasi wisata.


PNM Berikan Pelatihan Batik Ecoprint kepada Nasabah

29 hari lalu

PNM Berikan Pelatihan Batik Ecoprint kepada Nasabah

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mengadakan pelatihan untuk membantu pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) para nasabah.


Kampung Karangkajen Yogyakarta Dipromosikan Sebagai Kampung Religius, Ini Daya Tariknya

31 hari lalu

Batik Ecoprint dari Kampung Brontokusuman Karangkajen Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono
Kampung Karangkajen Yogyakarta Dipromosikan Sebagai Kampung Religius, Ini Daya Tariknya

Kampung Karangkajen Kecamatan Mergangsan Kota Yogyakarta dikenalkan sebagai Kampung Religius jelang Ramadhan atau awal Maret 2024 ini.


Begini Saran Didiet Maulana Merawat Batik agar Awet dan Tetap Otentik

48 hari lalu

Desainer, pengusaha, dan direktur kreatif IKAT Indonesia, Didiet Maulana/Foto: Doc. Pribadi
Begini Saran Didiet Maulana Merawat Batik agar Awet dan Tetap Otentik

Desainer dan Direktur Kreatif IKAT Indonesia Didiet Maulana membeberkan cara menjaga kain batik agar tetap awet.


KBRI Canberra Gelar Promosi Batik di Australia, Potensi Transaksi Capai Rp 200 Juta

55 hari lalu

Ilustrasi Batik. shutterstock.com
KBRI Canberra Gelar Promosi Batik di Australia, Potensi Transaksi Capai Rp 200 Juta

Kedutaan Besar RI di Canberra menggelar promosi batik di Balai Kartini, Australia. Agenda tersebut dilaksanakan melalui Atase Perdagangan Canberra bersama Asosiasi Pengusaha Perancang Mode Indonesia (APPMI).


Piaggio Indonesia Umumkan Setop Produksi Vespa Batik

17 Februari 2024

Vespa Batik. (Foto: Piaggio Indonesia)
Piaggio Indonesia Umumkan Setop Produksi Vespa Batik

Lini terakhir dari Vespa Batik ini akan berhenti diproduksi pada Oktober 2024 setelah mencapai total produksi sebanyak 1.920 unit.


NMAA Kembali Tampil di Pameran Osaka Auto Messe, Pajang Lancer Evo Batik

11 Februari 2024

Lancer Evo Batik. (Dok NMAA)
NMAA Kembali Tampil di Pameran Osaka Auto Messe, Pajang Lancer Evo Batik

NMAA kembali tampil dalam pameran modifikasi Osaka Auto Messe (OAM), Jepang, pada 10-12 Februari 2024 dengan memajang Lancer Evo Batik.


Cerita Pengusaha Batik Yogyakarta Bertahan dari Pandemi Berkat Penjualan Online

6 Februari 2024

CEO Rianty Batik, Aditya Suryadinata, ketika menceritakan pengalaman bisnisnya di Rianti Batik Malioboro, Yogyakarta, Selasa, 6 Februari 2024. Pelaku UMKM batik ini berbagi pengalaman mempertahankan bisnis ketika pandemi Covid-19 melanda. TEMPO/Riri Rahayu
Cerita Pengusaha Batik Yogyakarta Bertahan dari Pandemi Berkat Penjualan Online

Pengusaha batik Yogyakarta selamat dari pandemi berkat penjualan online. Omsetnya juga naik.