Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jakarta Tourism Expo Tawarkan Paket Wisata Murah  

image-gnews
Peserta dari komunitas Red Batik Solo melintas di depan Ondel-Ondel ketika mengikuti Kirab Budaya Rakyat Jakarta di kawasan Silang Monas, Jakarta, Minggu (28/10). ANTARA/Widodo S. Jusuf
Peserta dari komunitas Red Batik Solo melintas di depan Ondel-Ondel ketika mengikuti Kirab Budaya Rakyat Jakarta di kawasan Silang Monas, Jakarta, Minggu (28/10). ANTARA/Widodo S. Jusuf
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta kembali menggelar Jakarta Tourism Expo 2013 di Surabaya, Manado, dan Banjarmasin, dari Mei sampai Juli 2013. Mereka menawarkan paket wisata lebih murah.

Menurut Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI, Arie Budiman, paket wisata tersedia beragam dan fleksibel. “Masyarakat bisa memilih sesuai keinginan dan kemampuan keuangan,” kata Arie.

Expo ini akan diselenggarakan pada 3 hingga 5 Mei 2013 di Mal Ciputra, Surabaya, kemudian dilanjutkan di Manado pada 22 sampai 24 Juni 2013 dan berakhir di Banjarmasin pada 31 Juni hingga 2 Juli 2013.

Jakarta Tourism Expo menjadi program promosi wisata yang digagas Pemprov DKI. Salah satunya untuk menggairahkan wisatawan domestik dan mempromosikan Jakarta sebagai tujuan wisata yang tidak kalah bersaing, dibandingkan kota besar lain di Asia. Jakarta termasuk salah satu kota dengan pertumbuhan sektor pariwisata tercepat di dunia.

Paket-paket wisata Jakarta ditawarkan dalam ekspo ini didukung lebih dari 47 industri pariwisata Jakarta, dari beberapa hotel berbintang, obyek wisata, biro perjalanan, pusat perbelanjaan, dan maskapai penerbangan. Sedangkan penjualan paket-paket wisata Jakarta tersebut akan dijual oleh biro perjalanan lokal di tempat penyelenggaraan ekspo.

“Animo industri pariwisata Jakarta berpartisipasi pada ekspo dari tahun ke tahun meningkat pesat. Dari jumlah partisipan dan penawaran-penawaran menarik diberikan,” katanya. Salah satu peserta ekspo dari maskapai penerbangan, Agus Soedjono, Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air, mengatakan maskapai ini kembali berpartisipasi melalui penawaran harga kompetitif.

Menurut data Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta, transakasi JTE tahun 2012 di empat kota (Semarang, Medan, Pontianak, dan Manado) mencapai Rp 6,2 miliar. Sedangkan pertumbuhan sarana dan prasarana wisata di megapolitan Jakarta juga melaju pesat dalam beberapa tahun terakhir.

Di Jakarta telah tersedia tidak kurang dari 219 hotel berbintang, 3.173 restoran, 40 balai pertemuan, 2.248 BPW (biro perjalanan wisata), 1.257 tempat hiburan dan rekreasi yang menyajikan lebih dari 19 jenis hiburan, memberikan pelayanan dan kenyamanan bagi wisatawan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jumlah pusat perbelanjaan terus bertambah dan sudah ada 86 mal yang menawarkan produk-produk berkualitas internasional. Hal ini yang menjadikan Jakarta sebagai salah satu pusat belanja terkemuka di kawasan Asia, sehingga menjadi daya tarik wisatawan domestik maupun mancanegara.

Arus wisatawan ke Jakarta tumbuh pesat dari tahun ke tahun. Rata-rata pertumbuhan wisatawan ke Jakarta sekitar 7-10 persen per tahun. Pada 2012, jumlah wisatawan domestik ke Jakarta mencapai 28,88 juta orang dan wisatawan mancanegara sebanyak 2,125 juta orang.

Kontribusi sektor pariwisata ke daerah khusus Ibu Kota Jakarta meningkat. Pada tahun lalu, sektor ini memberikan sumbangan bagi pendapatan asli daerah (PAD) DKI sebesar Rp 2,653 triliun.

“Melalui program promosi wisata diharapkan jumlah kunjungan wisatawan ke Jakarta terus naik pesat,” kata Arie. Tidak hanya mendorong kontribusi terhadap PAD, dengan multiplier effect besar, kemajuan sektor pariwisata juga berdampak besar terhadap sektor ekonomi lainnya, termasuk terhadap usaha kecil dan menengah.

EVIETA FADJAR

Topik Terhangat:
#Ujian Nasional | #Bom Boston | #Lion Air Jatuh | #Preman Yogya

Baca juga:
Buruh Gugat Jokowi ke PTUN

Ahok Berjanji Putihkan Tunggakan Rusun Marunda

Jokowi Siap Digugat Buruh

Demi UN SMP, 9 Siswa Pulau Seribu Naik Kapal 6 Jam

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

13 jam lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang. Unsplash.com/Mohammad Arrahmanur
Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

Rencana pemerintah memberlakukan penarikan iuran pariwisata di tiket pesawat dinilai berpotensi melanggar undang-undang.


Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

15 jam lalu

Direktur Utama Garuda Indonesia Tbk Irfan Setiaputra saat pemungutan suara PKPU di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jumat, 17 Juni 2022 [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Saputra menyatakan tidak setuju terhadap rencana penerapan iuran pariwisata di tiket pesawat.


Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

1 hari lalu

Suasana arus puncak mudik lebaran di Bandara Internasional Hang Nadim Kota Batam, Sabtu 6 April 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

Jika dikenakan Rp1 ribu saja per penumpang pesawat untuk Dana Abadi pariwisata, pemerintah bisa mengantongi Rp80 miliar setahun.


Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

2 hari lalu

Kepulauan Canary, Spanyol (Pixabay)
Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

Pengunjuk rasa percaya bahwa model pariwisata Kepulauan Canary tidak berkelanjutan dan harus diubah, merugikan penduduk lokal.


Reza Permadi Hadirkan Alat untuk Data Pengunjung Desa Wisata di 14th SIA 2023

7 hari lalu

Reza Permadi Hadirkan Alat untuk Data Pengunjung Desa Wisata di 14th SIA 2023

Keunggulan AVMS adalah ia mudah digunakan oleh pengelola destinasi wisata atau desa wisata


Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

7 hari lalu

Ilustrasi video viral. shutterstock.com
Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

Kemenparekraf angkat bicara soal video viral perusakan pohon sakura oleh WNI.


8 Prospek Kerja Jurusan Pariwisata, Bisa Keliling Dunia

8 hari lalu

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Pariwisata, di antaranya pemandu wisata, perhotelan, influencer, hingga staf kapal pesiar. Foto: Canva
8 Prospek Kerja Jurusan Pariwisata, Bisa Keliling Dunia

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Pariwisata, di antaranya pemandu wisata, perhotelan, influencer, hingga staf kapal pesiar.


4 Destinasi Wisata di Kepulauan Canary Spanyol Diserbu Turis, Warga Malah Aksi Mogok Makan

10 hari lalu

Kepulauan Canary, Spanyol (Pixabay)
4 Destinasi Wisata di Kepulauan Canary Spanyol Diserbu Turis, Warga Malah Aksi Mogok Makan

Destinasi Wisata di Kepulauan Canary terus diserbu turis, membuat warga lakukan aksi mogok makan. Berikut 4 tujuan wisata unggulan di sana.


Lonjakan Wisatawan Buat Warga Kepulauan Canary Protes Mogok Makan, Profil Kepulauan di Spanyol Itu

10 hari lalu

Kepulauan Canary, Spanyol (Pixabay)
Lonjakan Wisatawan Buat Warga Kepulauan Canary Protes Mogok Makan, Profil Kepulauan di Spanyol Itu

Warga Kepulauan Canary lakukan mogok makan akibat membludaknya turis. Begini profil Kepulauan Canary di wilayah Spanyol.


Warga Kepulauan Canary Mogok Makan Justru karena Wisatawan Membludak, Ini Alasannya

10 hari lalu

Suasan kota Gran Canaria di Kepulauan Canary. Foto: @m_etn
Warga Kepulauan Canary Mogok Makan Justru karena Wisatawan Membludak, Ini Alasannya

Warga Kepulauan Canary, Spanyol melakukan mogok makan justru saat terjadi lonjakan wisatawan. Apa alasannya?