TEMPO.CO, Tangerang - Ratusan pekerja katering PT Aerowisata Catering Service (ACS) Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, yang tergabung dalam Serikat Pekerja Sekar Sejahtera berdemo sejak Senin malam hingga Selasa, 30 April 2013. Mereka menuntut hak-hak karyawan pada perusahaan.
Dalam aksinya, para pekerja menuntut penetapan tunjangan masa kerja Rp 1,5 juta per tahun, mengembalikan gaji karyawan 18 kali per tahun, menetapkan komponen upah karyawan, dan menetapkan uang transpor Rp 1 juta. "Kami juga menuntut perusahaan memberi penghargaan kepada karyawan yang telah bekerja 30 tahun," kata koordinator aksi, Parijo.
Selain tuntutan kesejahteraan, para buruh juga meminta perusahaan melaksanakan runding Perjanjian Kerja Bersama dalam Undang-Undang Tenaga Kerja Nomor 13 Tahun 2003 dan Keputusan Menteri Tenaga Kerja Nomor 48 Tahun 2004. "Kami menuntut karyawan kontrak menjadi permanen dan karyawan yang dimutasi ke anak perusahaan PT ACS," kata Parijo.
Nanda, karyawan yang sudah 29 tahun bekerja, hanya mengantongi gaji dasar Rp 1,6 juta. "Kami baru dua bulan terakhir dapat Rp 2,8 juta, tapi sekarang tidak lagi. Makanya kami demo," ujar Nanda.
Pengamatan Tempo, 500-an karyawan duduk-duduk di luar gedung ACS. Aktivitas dapur dihentikan sejak Selasa dinihari pukul 00.01 WIB. "Informasi yang beredar, 15 penerbangan Garuda tidak dilayani katering," ujar Nanda.
AYU CIPTA
Berita lainnya:
Besok, SBY Umumkan Kenaikan Harga BBM
Pengedar Sabu itu Ternyata Perwira Berprestasi
Iron Man 3 Gusur `Kerasukan`, Bioskop21 Diprotes
Lurah-Camat Protes, Jokowi: Tidak Masalah