Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tolak Supermarket, Berdoa Dulu ke Makam Kiai

image-gnews
Pasar Tradisional. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Pasar Tradisional. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Iklan

TEMPO.CO, Jember - Sekitar 500 orang warga Kelurahan Jember Kidul, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember, Jawa Timur, kembali melakukan aksi demonstrasi menentang pembangunan Hero-Giant Supermarket, Kamis, 2 Mei 2013.

Sebelum melakukan aksinya, mereka mendatangi makam almarhum Mbah Shiddiq, seorang sesepuh dan tokoh Kabupaten Jember. Mereka memanjatkan doa. "Dengan berdoa di sini, kami memantapkan niat menolak berdirinya supermarket atau hypermarket di wilayah kami," kata koordinator aksi Edy Purwanto.

Pengasuh Pondok Pesantren As Shiddiq Puteri KH Syaifur Rizal mendukung aksi tersebut. Menurutnya, rencana pembangunan supermarket di Lingkungan Talangsari, Kelurahan Jember Kidul, ditolak oleh masyarakat karena merupakan kawasan sekolah dan pesantren.

Selain itu, lokasi yang direncanakan untuk membangun Hero-Giant Supermarket hanya berjarak sekitar 500 meter dari pasar induk tradisional di Jember, yakni Pasar Tanjung. “Jelas ini merusak perekonomian masyarakat," ucapnya tegas.

Mereka kemudian melakukan konvoi menggunakan ratusan sepeda motor dan mobil. Meski dikawal secara ketat oleh aparat kepolisian, aksi demonstrasi tersebut mengakibatkan kemacetan arus lalu lintas di pusat Kota Jember.

Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan ESDM Kabupaten Jember Achmad Sudiono belum menerima pengajuan izin pembangunan Hero-Giant Supermarket di kawasan Talangsari. "Tapi jika semua persyaratan dipenuhi, saya tidak bisa menghalangi investasi itu," ujarnya.

Berdasarkan hasil penelusuran Tempo, supermarket yang ditentang warga Talangsari itu akan dibangun di bagian barat kompleks Pabrik Es Telengsari. Kantor manajemen kini telah dihancurkan. Parbik es berada di bawah kendali PT. Panca Wira Usaha, holding company Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Jawa Timur. Pabrik es itu didirikan pemerintah kolonial Belanda tahun 1913, dan dinasionalisasi pemerintah Indonesiatahun 1962 sebagai BUMD Provinsi Jawa Timur.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Manajer pabrik es Telengsari H. Buang menjelaskan, luas lahan komplek pabrik es 6.015 meter persegi. Hanya separuhnya, sekitar 3.000 meter persegi yang disewakan untuk pembangunan supermarket itu. Itu sebabnya, meski didirikan supermarket, pabrik es masih tetap beroperasi. "Tapi urusan sewa atau kontraknya, itu urusan manajemen di Surabaya. Saya nggak tahu sama sekali," katanya.

MAHBUB DJUNAIDY


Topik terhangat:

Susno Duadji | Ustad Jefry | Caleg | Ujian Nasional

Baca juga:
Begini Cara Mengetahui Keberadaan Susno Duadji

May Day, Ini 7 Tuntutan Buruh

Ayu Azhari Sering Ketemu Ahmad Fathanah

Kadin Pecat Pengusaha Oesman Sapta Odang

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pasar Pariaman Akan Direvitalisasi karena Sudah Tak Layak

14 Desember 2018

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita memeriksa kualitas beras medium Bulog seharga Rp 8.950 per kg saat sidak di Pasar Astanaanyar, Bandung, Jumat, 1 Juni 2018. Pada sidak kali ini, Enggartiasto mendatangi tiga pasar tradisional di Bandung. TEMPO/Prima Mulia
Pasar Pariaman Akan Direvitalisasi karena Sudah Tak Layak

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan kondisi Pasar Pariaman saat ini perlu direvitalisasi.


DKI Mulai Membangun Bioskop Rakyat di Teluk Gong, Harga Tiketnya?

23 November 2018

Ilustrasi Film (pixabay.com)
DKI Mulai Membangun Bioskop Rakyat di Teluk Gong, Harga Tiketnya?

Pemprov DKI Jakarta bersama PD Pasar Jaya melakukan groundbreaking pembangunan bioskop rakyat pertama di Pasar Teluk Gong, Jakarta Utara, hari ini.


Konsep Revitalisasi Pasar Tradisional yang Diinginkan Anies Baswedan

4 November 2018

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membagikan peta transportasi Jakarta kepada turis dalam peresmian instalasi karya bambu dan peluncuran peta Jakarta di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Kamis, 16 Agustus 2018. Tempo/Amston Probel
Konsep Revitalisasi Pasar Tradisional yang Diinginkan Anies Baswedan

Anies Baswedan tidak ingin revitalisasi justru menjadikan pasar tradisional mirip dengan supermarket.


Agar Tetap Eksis, PD Pasar Jaya Kembangkan One Stop Shopping

4 Januari 2018

Aktivitas jual beli di pasar tradisional Pasar Paseban, Jakarta, 21 Oktober 2017. PD Pasar Jaya fokus pada revitalisasi pasar tradisional di Jakarta. TEMPO/Subekti.
Agar Tetap Eksis, PD Pasar Jaya Kembangkan One Stop Shopping

Pengembangan konsep one stop shopping akan diusung oleh Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasrudin agar tetap bisa bertahan di industri retail.


Mendag Sebut Warung dan Pasar Tradisional Bertahan karena Ibu-Ibu

18 November 2017

Aktivitas jual beli di pasar tradisional Pasar Paseban, Jakarta, 21 Oktober 2017. Saat ini PD Pasar Jaya tengah fokus menyelesaikan revitalisasi 16 pasar tradisional hingga akhir tahun 2017. TEMPO/Subekti.
Mendag Sebut Warung dan Pasar Tradisional Bertahan karena Ibu-Ibu

Menteri Perdagangan RI Enggartiasto Lukita yakin warung tradisional tidak akan mati tergerus minimarket dan e-commerce.


Djarot Saiful: Mental Pedagang Pasar Tradisional Harus Diubah  

29 Agustus 2017

Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menyapa pedagang saat meresmikan Pasar Pelitadi Jalan Raya Sungai Bambu, Tanjung Priok, Jakarta Utara, 29 Agustus 2017. TEMPO/Larissa
Djarot Saiful: Mental Pedagang Pasar Tradisional Harus Diubah  

Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, agar pasar tradisional ramai, mental para pedagangnya harus diubah.


Pedagang Mengeluh Sepi, Djarot: Saingannya Pasar Online

24 Agustus 2017

Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menyapa pedagang usai meresmikan Pasar Walang Baru, Koja, Jakarta Utara, 24 Agustus 2017. TEMPO/Larissa
Pedagang Mengeluh Sepi, Djarot: Saingannya Pasar Online

Menurut Djarot beli petai dan nasi goreng saja sekarang tinggal telepon.


Inspirasi Kepribadian Muslimah Oki Setiana Dewi

29 April 2017

Oki Setiana Dewi Malah Senang Banyak Pesaing Desainer Muslim
Inspirasi Kepribadian Muslimah Oki Setiana Dewi

Sosok kepribadian muslimah ini memiliki sisi tegas, lembut, misterius, rahasia, kuat, teguh pendirian, penuh kedamaian, suci dan spiritualitas tinggi.


Jokowi Perintahkan Menteri Enggar Perbaiki Pasar Tradisional  

21 Februari 2017

Ilustrasi pasar tradisional. TEMPO/Aditia Noviansyah
Jokowi Perintahkan Menteri Enggar Perbaiki Pasar Tradisional  

Berpuluh tahun, Presiden Jokowi menjelaskan, pengelolaan pasar tradisional berikut pedagangnya tidak berubah karena pemerintah tidak membimbing.


Pemerintah Genjot Akses Distribusi ke Pedagang Pasar

2 Februari 2017

Pasar Tradisional. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Pemerintah Genjot Akses Distribusi ke Pedagang Pasar

Akses distribusi barang ke pedagang di pasar tradisional, setidaknya setara dengan akses distribusi barang ke peritel modern.