TEMPO.CO, Jakarta - Anjing ras kecil (berukuran kecil), seperti Chihuahua dan poodle, mengalami loop (menstruasi) pertama pada usia 5-6 bulan. Ras sedang, seperti husky dan harrier, mengalami loop pertamanya pada usia 7-8 bulan. Sedangkan ras besar, seperti great dane dan rottweiler, mengalami loop pertama pada usia 9-10 bulan.
Adapun untuk masa loop anjing betina biasanya mencapai sembilan hari. Nah sementara, untuk mengetahui masa subur anjing betina, ada seninya tersendiri.
Menurut Tiong, setiap peternak anjing harus rajin mengecek vagina anjingnya saban hari. “Dengan mengusapkan tisu pada kelaminnya, ada lendir darah atau tidak,” kata pria berusia 49 tahun ini. Anjing betina baru siap dikawinkan jika telah mengalami loop kedua.
Sementara itu, untuk mengetahui apakah proses pembuahan tersebut berhasil membuat mereka bunting atau tidak, bisa dilihat dari bentuk vagina si betina. Jika sepekan setelah kawin vagina terbuka, anjing tersebut telah bunting.
Banyak pengalaman tak terlupakan menjadi pemacak anjing ras. Salah satunya dialami Budi, yang sudah menjadi pemacak sejak 2007. Suatu hari dia mengawinkan seekor rottweiler, anjing asal Jerman yang sempat dilarang di Indonesia karena berbahaya. Kebetulan pejantannya tengah memiliki berahi tinggi. “Rupanya, pejantan ini enggak tahan. Belum masuk, sperma sudah keluar. Ya sudah, muka saya pun belepotan,” kata Budi sambil terbahak.
Beda lagi dengan Tiong. Saat ia mengawinkan anjing ras Maltese, anjing yang berbulu lebat dari ujung kepala hingga kaki, penis pejantannya tidak bereaksi. “Terpaksa saya membantunya onani,” ujar dia.
PITO AGUSTIN RUDIANA