TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Nasional Armida Alisjahbana menyatakan pemerintah mengusulkan supaya harga BBM bersubsidi dinaikkan menjadi Rp 6000 per liter. "Itu yang nanti akan diajukan di DPR," kata Armida di kantor Presiden, Jakarta, Rabu, 8 Mei 2013.
Armida tidak merinci pertimbangan kenaikan tersebut. Namun menurut dia, saat ini pemerintah masih mengkaji draft Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (RAPBNP) yang didalamnya ada perubahan asumsi makro. Asumsi makro yang akan diubah diantaranya adalah defisit anggaran yang dalam asumsi APBN 2013 sebesar 1,65 persen, akan ditinjau berkisar hingga 2,5 persen. Selain itu revisi pertumbuhan, dari target sebelumnya 6,8 persen dikoreksi antara 6,2 sampai 6,3 persen. "Tapi itu akan dibahas lagi dengan DPR," katanya.
Selain asumsi makro, anggaran perubahan juga akan membahas mengenai kompensasi akibat dampak dari kebijakan kenaikan BBM. Kompensasi untuk masyarakat miskin itu diantaranya berupa beras miskin, bantuan siswa miskin, dan program keluarga harapan. "Akan ditambah dengan Bantuan Langsung Sementara Masyarakat dan infrastruktur dasar, seperti air bersih, jalan desa, dan irigasi. Tapi itu masih dibahas lagi karena baru," ujar Armida.
Sementara itu, Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati tidak menjawab ketika dikonfirmasi mengenai harga baru BBM bersubsidi. "Semuanya masih dibahas," kata Anny.
Sebelumnya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan pemerintah akan merampungkan draft Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan 2013 pada pekan ini. Ada beberapa komponen pengurangan defisit dan pengurangan subsidi bahan bakar minyak. "Tentu saja nanti ada perubahan harga BBM beserta kompensasi yang juga berasal dari APBNP yang hendak dibahas bersama DPR," kata SBY.
ANGGA SUKMA WIJAYA
Topik hangat:
Perbudakan Buruh | Harga BBM | Susno Duadji | Ustad Jefry
Baca juga:
2 Polisi Beking Perbudakan Buruh Panci Diperiksa
Ini Daftar Suami-Istri, Anak-Menantu Caleg
Besar Gaji Korban Perbudakan Buruh Panci
Polisi, TNI dan Kades Pelindung Bos Pabrik Panci?
Vitalia Sesha Paling Dicari di Google
Video Vitalia Sesha Bertebaran di YouTube