TEMPO.CO, Yogyakarta -Daerah Istimewa Yogykarta akan menguji coba bus listrik nasional pada 20 mei 2013. Uji coba ini merupakan bagian dari kerja sama antara pemerintah kota dan Kementerian Riset dan Teknologi. “Uji coba akan dilangsungkan di Taman Pintar,” kata Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti saat ditemui di Kepatihan Yogyakarta, Rabu, 8 Mei 2013. “Nantinya gratis selama uji coba tiga bulan.”
Selama uji coba, bus listrik yang hanya satu unit ini, akan melayani trayek dari Taman Pintar - taman parkir Abu Bakar Ali - Malioboro - alun-alun utara - Wijilan - alun-alunselatan - Taman Sari - parkir Ngabean. “Bus ini enggak Cuma untuk wisatawan, tapi masyarakat umum,” kata Haryadi.
Bus listrik merupakan hasil riset dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Bus tersebut berkapasitas 15 penumpang yang menggunakan sumber energi utama dari baterai lithium 100 cell yang menghasilkan daya listrik 320 volt DC. Besaran daya listrik mampu membuat laju bus berkecepatan maksimal 90-100 kilometer per jam.
Kendala pengoperasian, dalam surat tanda nomor kendaraan (STNK) tercantum bahan bakar bus tersebut solar, padahal menggunakan energi listrik. “Uji cobanya masih menggunakan surat tanda coba kendaraan,” kata Haryadi.
PITO AGUSTIN RUDIANA
Topik terhangat:
E-KTP | Vitalia Sesha & Wanita-wanita Fathanah | Perbudakan Buruh
Berita lainnya:
Polisi, TNI dan Kades Pelindung Bos Pabrik Panci?
Vitalia Sesha: Ahmad Fathanah Itu Seperti Malaikat
3 Rayuan Ahok Agar Masyarakat Naik Angkutan Umum