TEMPO.CO, Jakarta - Kepala pelatih Pencak Silat, Taslim Aziz, menargetkan timnya bisa mendapatkan delapan medali emas di ajang Islamic Solidarity Games ke-3 di jakarta, September mendatang.
Menurut dia, sejauh ini baru ada lima negara yang diperkirakan tampil di cabang olahraga Pencak Silat, yaitu Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura, dan Azerbaijan. "Malaysia yang akan menjadi pesaing kami," ucap Taslim saat dihubungi, Kamis, 9 Mei 2013. Malaysia merupakan satu di antara negara yang konsisten mengikuti kejuaran pencak silat.
Menurut Taslim, masih diperlukan satu peserta lagi agar pencak silat dapat dipertandingkan di ISG.
Sementara itu, Pengurus Pusat Ikatan Pencak Silat Indonesia saat ini juga sedang mempersiapkan tim untuk SEA Games ke-27 di Myanmar, Desember 2013 mendatang. Berkaca kepada hasil kejuaraan Belgia Open, 2-5 Mei 2013, Taslim optimistis tim pencak silat bisa berbuat banyak. "Kami meraih sembilan medali emas, dua perak, dan tiga perunggu di Belgia," kata dia.
Hasil itu diharapkan bisa menjadi pemacu bagi atlet yang akan masuk pelatnas dan yang akan tampil di ISG. Sebanyak 15 pesilat Indonesia tampil di Belgia Open dan hanya satu pesilat yang gagal menyumbangkan medali.
Untuk persiapan SEA Games, PP IPSI akan melakukan seleksi tim pada akhir Agustus. Taslim menyatakan atlet yang akan mengikuti seleksi pra-SEA Games merupakan gabungan pesilat yang berlaga di Belgia Open lalu dan 12 pesilat single. Hasil dari seleksi ini nantinya akan dikirim untuk ISG.
ISG akan berlangsung mulai 22 September nanti di Jakarta. Sebanyak 57 negara anggota Organisasi Konferensi Islam diperkirakan akan mengikuti pesta olahraga tiga tahunan ini.
ADITYA BUDIMAN