TEMPO.CO, Pekanbaru - Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru AKP Arif Fajar mengatakan, si raja geng Motor XTC Pekanbaru Mardirjo Alias Klewang merupakan resedivis yang sudah kerap keluar masuk penjara.
Arif menyebutkan, Geng Motor XTC Pekanbaru terbentuk Sekira tahun 2010, yang didirikan oleh anak Klewang bernama Bambang Suprianto. Ketika itu Bambang baru saja pulang dari Bandung. "Dikarenakan tempat berkumpul di rumah tersangka, maka tersangka ikut serta bergabung dan diangkat sebagai ketua besar XTC," ujar Arif Fajar.
Untuk membesarkan XTC tersebut, tersangka Klewang dan geng motor XTC tersebut mulai melakukan tindakan anarkis untuk menakuti kelompok lain. Sehingga geng motor lainnya bergabung dengan geng motor XTC.
Sekarang sudah lima geng motor ikut bergabung yakni: Academy Rush Comunity (ARC), Atiet Abang, Sindikat Hantu Nekat (Sinchan), Penjahat Kelamin (PK), dan Street Demon. "Tempat berkumpul di Stadion Utama Riau," katanya.
Masing-masing Geng Motor tersebut memiliki struktur organisasi. Posisi penting berada pada jabatan panglima yang mengintruksikan anggota untuk melakukan kriminal.
Hasil pemeriksaan polisi, dalam perekrutan anggota baru, klewang menyuruh calon anggota baru untuk berkelahi dengan anggota lama sebagai bentuk tes mental. Parahnya lagi, bagi calon anggota perempuan, harus rela menghadiahi keperawanannya kepada Klewang.
RIYAN NOFITRA
Topik terhangat:
PKS Vs KPK | E-KTP | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah | Perbudakan Buruh
Berita lainnya:
Indoguna Akui Setor Uang ke PKS
Fathanah Akui Indehoy dengan Maharani
Fathanah Ketahuan Curi Dokumen KPK
Cerita Dewi Queen of Pantura, Soal Sawer Pejabat