TEMPO.CO, Surabaya-Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan Rano Karno dipastikan akan menghadiri kampanye Bambang Dwi Hartono-Said Abdullah calon gubernur-wakil gubernur Jawa Timur dari PDI Perjuangan. Tri Rismaharini Walikota Surabaya yang juga diusung PDIP akan mengambil cuti selama masa kampanye Bambang-Said.
Sekretaris DPD PDIP Jawa Timur Kusnadi mengatakan hal itu sudah sesuai dengan ketentuan partai. "Itu sudah sesuai aturan partai bahwa semua kepala dan wakil kepala daerah harus membantu pemenangan calon lain," kata Kusnadi ditemui usai pendaftaran bakal pasangan calon gubernur-wakil gubernur Jawa Timur Bambang-Said di Kantor Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur, Sabtu, 18 Mei 2013.
Kehadiran Risma dalam kampanye Bambang-Said tentu akan menjadi perhatian tersendiri. Pasalnya selama ini sebagai walikota dan wakil walikota Surabaya, Risma dan Bambang dikenal tidak akur. Isu ketidakharmonisan keduanya santer terdengar beberapa tahun terakhir. Namun, Kusnadi memastikan bahwa semua kepala daerah harus memberikan dukungannya kepada calon kepala daerah lain yang diusung PDIP.
Bambang-Said sendiri memulai tahapan pencalonan dengan mendaftar di KPU Jawa Timur, Sabtu 18 Mei 2013. Disambut tarian Reog, kedatangan Bambang dan Said diiringi ratusan pendukungnya berpakaian hitam-merah khas PDIP. Sebagian diantaranya mengendarai becak dan kereta kelinci berangkat dari Kantor DPD PDIP Jawa Timur di Jalan Kendangsari, Surabaya.
Ketua KPU Jawa Timur Andry Dewanto Ahmad yang menerima langsung berkas persyaratan mengatakan dukungan Bambang-Said telah memenuhi syarat minimal 15 persen.
Bambang-Said yang mengusung jargon "jempol" ini merupakan bakal pasangan calon gubernur-wakil gubernur Jawa Timur ketiga yang mendaftar ke KPU. Sebelumnya Khofifah-Herman Suryadi dari PKB dan 6 partai non parlemen serta Eggi Sudjana-Sihat dari jalur perseorangan lebih dulu memasukkan berkas persyaratan pendaftaran. Rencananya, pasangan petahana Soekarwo-Saifullah Yusuf akan mendaftar di hari terakhir pendaftaran, 19 Mei 2013.
AGITA SUKMA LISTYANTI
Topik terhangat:
PKS Vs KPK | E-KTP | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah | Perbudakan Buruh
Berita lainnya:
EDISI KHUSUS Cinta dan Wanita Ahmad Fathanah
Polisi Temukan 60 Rekening Aiptu Labora Sitorus
Polisi dengan Rekening Rp 1,5 Triliun Pernah Dibui
Ditetapkan Tersangka, Labora Sitorus Belum Ditahan