TEMPO.CO, Kuala Lumpur-Pebulutangkis tunggal putra Dionysius Hayom Rumbaka mengatakan lawan mainnya, Parupalli Kashyap lebih siap dibandingkan dia. “Apapun yang saya lakukan dia bisa mengantisipasi dengan baik,” kata Hayom.
Hayom gagal menyumbangkan poin kepada tim bulu tangkis Indonesia yang berlaga di babak penyisihan grup A Sudirman Cup 2013 melawan India, Senin, 20 Mei 2013. Turun sebagai pemain ketiga, Hayom menyerah dua set langsung 18-21, 14-21. (Baca: Hayom Rumbaka Kalah, Indonesia Ditahan India 2-1)
“Saya juga heran, dia bisa main safe sekali hari ini,” kata dia. Hayom mengaku sudah beberapa kali mencoba melakukan perubahan, namun usahanya tetap sia-sia. “Interval poin yang cukup jauh membuat saya tak bisa berbuat banyak,” kata dia yang baru pertama kali kalah setelah dua kali perjumpaan sebelumnya.
Pelatih tunggal putra Joko Supriyanto juga melihat kekalahan Hayom lebih karena lebih siapnya Kashyap. “Permainan Hayom tak ada yang salah, tapi memang lawannya sudah sangat siap. Sehingga apapun yang dilakukan Hayom bisa dibaca dengan baik oleh dia,” kata dia.
Titik awal kekalahan Hayom, menurut Joko terjadi di akhir babak kedua. “Saat posisi tertekan, Hayom tidak seharusnya membuang bola ke belakang sehingga memudahkan lawan menkan. Tapi mungkin karena kondisinya lagi blank jadi tidak bisa berfikir terlalu jauh,” kata dia.
Selain faktor kesiapan yang maksimal, kemenangan Kashyap adalah tuntutan tim. Berbicara kepada wartawan setelah pertandingan, Kashyap mengaku dirinya harus menang, terutama karena ketidakhadiran Saina Nehwal dalam tim India.
“Ketidak hadiran Saina memaksa saya harus menang. Walaupun sebenarnya, saya juga sudah menyiapkan diri dengan baik dan yakin memenangkan pertandingan kali ini,” kata Kashyap yang mengaku sudah paham permaianan Hayom setelah dua kali pertemuan sebelumnya. (Baca juga: Greysia/Maheswari Pastikan Kemenangan Indonesia)
MASRUR (Kuala Lumpur)
Topik terhangat:
PKS Vs KPK | E-KTP | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah | Perbudakan Buruh
POLITIK Terpopuler
Aiptu Sitorus Laporkan 3 Hal ke Kompolnas
Fathanah: Kekuatanku Sekarang Cuma Tuhan dan Sefti
Ical dan Ibas Kompak Dukung Bibit Waluyo
