TEMPO.CO , Batang: Jenazah terduga teroris Achmad Basari alias Bastari telah dimakamkan di taman pemakaman umum Dusun Buntusari, Desa Sidorejo, Gringsing, Kabupaten Batang, Jawa Tengah pada Selasa 21 Mei 2013. Namun masih ada kisah menarik pada saat-saat sebelum pemakaman berlangsung.
Menurut tokoh Front Pembela Islam Pekalongan, Abu Ayyas, Bastari meninggal dalam keadaan khusnul khotimah. "Buktinya terlihat dari awan Subuh tadi yang bentuknya persis dengan tulisan Allah (dalam huruf Arab)," kata Abu Ayyas.
Tokoh FPI lainnya, Said Sungkar mengatakan, jenazah Bastari terlihat tersenyum dan masih mengeluarkan keringat. "Itu pertanda khusnul khotimah. Kepada keluarga ikhlaskanlah," kata Said Sungkar yang diikuti pekik Allahu Akbar para pelayat.
Bastari adalah satu dari tiga terduga teroris yang tewas dalam penggerebekan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror di sebuah rumah kontrakan di Dusun Kembaran, Desa Ungaran, Kecamatan Kutowinangun, Kabupaten Kebumen, Kamis, 9 Mei 2013.
Selain Bastari, dua terduga teroris yang tewas setelah aksi baku tembak itu adalah Toni dan Bayu alias Ucup. Empat terduga teroris lain yang bersembunyi di rumah kontrakan itu, yaitu Farel, Wagiono, Slamet, dan Budi, ditangkap dalam kondisi hidup.
Prosesi pemakaman Bastari berlangsung cukup singkat. Peti jenazah Bastari digotong beramai-ramai menuju sebuah musala, sekitar 200 meter di timur rumah duka. Seusai disalatkan, peti jenazah kembali digotong seraya berlari kecil menuju tempat pemakaman umum (TPU) Buntusari.
Meski berlangsung tertib, prosesi upacara pemakaman jenazah Bastari mendapat pengawalan ketat dari sejumlah anggota Kepolisian Resor Batang, Kepolisian Sektor Gringsing, dan Komando Rayon Militer Gringsing.
"Hanya sebatas mengawal saja untuk memastikan prosesi pemakaman berjalan lancar," kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Batang, Ajun Komisaris Hartono kepada Tempo seusai pemakaman.
Beberapa hari sebelumnya, sebagian besar warga Dusun Buntusari menolak rencana pemakaman Bastari di TPU setempat. "Setelah dimediasi oleh Polsek dan Polres, warga sekitar akhirnya bersedia menerima jenazah Bastari untuk dimakamkan di TPU Buntusari," ujar Hartono.
DINDA LEO LISTY
Topik terhangat:
PKS Vs KPK | E-KTP | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah | Perbudakan Buruh
Berita lainnya:
Bisnis Labora Sitorus Dimulai dari Miras Cap Tikus
Begini Kronologi Katon Bagaskara Terjatuh
PKS: Ada yang Mencari-cari Kesalahan Kami
Di Prancis Ada Masjid Gay