TEMPO.CO , Bogor :Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Provinisi Jawa Barat melakukan uji emisi untuk kendaraan roda empat (mobil pribadi ) secara gratis di tiga ruas Jalan arteri yakni Jalan Raya Pajajaran, Jalan raya Pemuda dan jalan Raya Yasmin Kota Bogor, Selasa 21 Mei 2013 siang .
Kepala Sub Bidang Pemantauan Badan Lingkungan Hidup Provinsi Jabar Asep Bayu mengatakan, uji emisi ini untuk mengetahui kualitas udara dan tingkat pencemaran dan polusi udara yang diakibatkan oleh gas buang kendaraan bermotor (mobil) dan tingkat pencemaran CO (karbon) sudah mulai masuk diambang krisis. "Dari 500 unit kendaraan yang diuji emisi baik yang berbahan solar maupun premium, sekitar 5 persen tidak lulus uji emisi," kata dia.
Menurut Asep, rata-rata kendaraan yang tidak lolos uji emisi ini, yakni kendaraan yang sudah lama alias tahun pengeluarannya tua. untuk kendaraan yang tidak lulus uji emisi, pihaknya akan memberitahukan kepada pemilik kendaraan untuk dilakukan perbaikan.
Sedangkan bagi kendaraan yang lulus uji emisi setiap kendaraan akan ditempel stiker lolos uji emisi. Untuk melakukan uji emisi kendaraan, pihaknya menyediakan alat automotive emission analyzer yang dimasukkan kedalam knalpot kendaraan untuk mengukur asap kendaraan. "Jika diukur dengan alat pengukur hasilnya diatas 2,4, maka kendaraan itu tidak lolos uji emisi sebaliknya jika dibawah angka 2,4 maka kendaraan yang diuji lolos," kata dia.
Berdasarkan data pada 2011, jumlah partikel debu di Kota Bogor, dari hasil pantauan mencapai 200 mikro gram per meter kubik per hari. Sementara ambang batasnya 150 mikro gram per meter kubik per hari. Sedangkan untuk karbondioksida (CO) berkisar 1.000-5.000 mikrogram per meter kubik per hari. "Masih di bawah baku mutu, tetapi kecenderungan tinggi dan sudah mulai menghawatirkan,"kata dia.
Menurut dia, uji emisi terhadap 1500 kendaraan di Kota Bogor akan dilakukan di tiga lokasi berbeda selama tiga hari.
M SIDIK PERMANA
Topik terhangat:
PKS Vs KPK | E-KTP | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah | Perbudakan Buruh
Berita lainnya:
Bisnis Labora Sitorus Dimulai dari Miras Cap Tikus
Begini Kronologi Katon Bagaskara Terjatuh
PKS: Ada yang Mencari-cari Kesalahan Kami
Di Prancis Ada Masjid Gay