TEMPO.CO, Paris - Juara tujuh kali turnamen tenis Prancis Terbuka, Rafael Nadal, mendapat undian yang kurang menguntungkan dalam mengejar gelar kedelapan di lapangan tanah liat Rolland Garros, Prancis. Dalam undian turnamen yang digelar Jumat, 24 Mei 2013, petenis Spanyol itu kemungkinan akan menghadapi petenis nomor satu dunia Novak Djokovic, andai bisa mencapai semiinal. Nadal berada di bagan yang sama dengan Djokovic, sehingga tidak akan mungkin bertemu di partai final.
Pada tahun lalu, kedua petenis bertemu di partai puncak dengan keunggulan Nadal di akhir laga. Sepanjang 34 pertemuan keduanya sejauh ini, Nadal masih unggul dengan 19 kemenangan berbanding 15 milik Djokovic. Khusus di jenis lapangan tanah liat, yang merupakan spesialisasi Nadal, rekor pertandingan berpihak kepadanya dengan 12 kali menang dan hanya tiga kali kalah. Namun, di pertemuan terakhir di jenis lapangan itu, Djokovic justru berhasil menjungkalkan Nadal. Rolland Garros sendiri adalah lapangan tanah liat dan menjadi favorit Nadal.
"Tentu itu menjadi pendorong bagi saya, karena mengalahkan Nadal di lapangan tanah liat tidak terjadi setiap hari. Bermain di tipe lapangan itu melawan Nadal adalah tantangan besar," kata Djokovic, mengomentari kemenangan di Monte Carlo, Monako, bulan lalu. "Selain itu, saya belum pernah memenangi Grand Slam Prancis Terbuka. Jadi saya akan berusaha dan sangat termotivasi. Saya sadar, andai menang maka saya akan menjadi bagian dari sejarah karena berhasil memenangi empat Grand Slam," petenis Serbia itu menambahkan.
Adapun Nadal tidak terlalu peduli dengan hasil undian tersebut. Ketika ditanya wartawan, petenis 26 tahun itu justru menjawab dengan guyonan. "Yang penting tidak bertemu di babak pertama, kan?" kata Nadal. "Jika saya berperingkat satu atau dua dunia sekarang, tentu undian itu tidak akan terjadi," kata Nadal mengomentari hasil undian.
Nadal saat ini berada di posisi ke-4 dunia, sedangkan Djokovic berada di puncak peringkat. Sesuai aturan, undian Prancis Terbuka memang hanya berpijak pada peringkat dunia, tidak seperti Wimbledon yang juga menghitung pencapaian terakhir sang petenis di turnamen sebelumnya. Namun, pemain nomor tiga dunia, Andy Murray, absen karena cedera. "Kami belum berencana untuk mengganti sistem undian menjadi seperti Wimbledon. Akan didiskusikan nanti setelah turnamen," kata Jean Gachassin, presiden Federasi Tenis Prancis, mengomentari aturan turnamen.
Di pertandingan pertama Prancis Terbuka yang akan digelar Senin, 27 Mei 2013, Nadal akan menghadapi petenis Jerman Daniel Brands. Jika terus melaju, di perempatfinal ia akan menghadapi pemenang antara Richard Gasquet atau Stanislas Wawrinka, sebelum kemungkinan menantang Djokovic di semi-final. Djokovic sendiri di partai pertama akan menghadapi David Goffin.
Sedangkan unggulan kedua, Roger Federer akan memulai perjalanan Prancis Terbuka dengan menantang petenis kualifikasi Pablo Carreno-Busta. Jika melaju hingga perempatfinal, ia kemungkinan akan ditantang petenis Prancis Jo-Wilfred Tsonga, sebelum kemungkinan menghadapi david Ferrer di semi-final. AP | REUTERS | ARIE FIRDAUS
