TEMPO.CO, Jakarta- Setelah dinyatakan unggul dalam pemilihan Gubernur Jawa Tengah versi hitungan cepat, Ganjar Pranowo langsung tancap gas. "Mulai besok saya dan tim menyusun konsepsi dan prioritas program," kata Ganjar di rumah dinas Gubernur Jawa Tengah, Puri Gedeh Semarang, Selasa 28 Mei 2013.
Ganjar menargetkan pada Juni mendatang konsepsi mengenai berbagai persoalan di Jawa Tengah sudah bisa diselesaikan. Selanjutnya, pada akhir Juli ditarget sudah ada cetak biru (blue print) mengenai program dan kebijakan yang akan dilakukan saat menjabat Gubernur Jawa Tengah nanti.
"Jika sudah ada blue print maka urutan prioritas program akan muncul dengan sendirinya," kata politikus PDIP itu. Tapi, sesuai janji pada saat kampanye, Ganjar akan tetap memfokuskan prioritasnya pada petani dan nelayan.
Selama masa kampanye, Ganjar menawarkan program kartu nelayan dan kartu petani. Kartu nelayan untuk memastikan para nelayan mendapatkan solar subsidi. Sedangkan kartu petani untuk menjamin para petani mendapatkan pupuk serta mudah menjual hasil panennya.
Selain soal blue print, Ganjar juga sudah bersiap untuk menjalin komunikasi terlebih dulu dengan kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Tengah. Sebab, para wakil rakyat itulah yang juga memiliki hak budget dan legislasi.
Anggota DPRD Jawa Tengah Hadi Santoso setuju saja jika Ganjar membuat berbagai terobosan untuk memperbaiki Jawa Tengah. "Acuanya ada dua. Tidak melanggar regulasi dan sesuai dengan kepentingan masyarakat," kata politikus PKS itu.
ROFIUDDIN