Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Malam Jahanam, Geng Motor Atiet Abang Dijebak XTC

Editor

Nur Haryanto

image-gnews
Ilustrasi geng motor. TEMPO/Iqbal Lubis
Ilustrasi geng motor. TEMPO/Iqbal Lubis
Iklan

TEMPO.CO, Pekanbaru -- Seorang anggota geng motor Atiet Abang, AV 19 tahun mengaku awalnya mengikuti geng motor hanya sebatas kongko-kongko bareng teman-teman. Selain itu, mereka juga selalu meluangkan waktu touring sekedar melepas lelah karena seharian bekerja. Setiap kali touring, AV bertugas sebagai kordinator lapangan. "Saya bertugas mengatur jalan, saya juga yang atur jadwal touring," ujarnya.

Menurut catatan polisi, AV merupakan salah satu panglima dari geng motor Atiet Abang, namun dibantah AV. "Saya cuma Korlap, yang mengatur jalanan kalau touring," katanya.

Menurut AV, motivasi mereka membuat perkumpulan motor berawal dari niat yang positif. Semula
mereka ingin membuat semacam komunitas untuk membina kekeluargaan. "Kami ingin membina kebiasaan tolong-menolong di masyarakat kampung kami," katanya.

Geng motor Atiet Abang biasanya mangkal di sebuah lapangan Sekolah Dasar Negeri, Desa
Kualu Kecamatan Tambang Kampar. AV memastikan geng motornya tidak ada sedikit
pun memiliki niat untuk merusuh. "Kami cuma duduk-duduk aja, sekedar hapy-hapy melepas
lelah," ujarnya.

Mereka juga bersepakat menentukan batas waktu berkumpul sampai jam 12.00 malam, karena esok harinya para anggota harus bekerja. Menurutnya, anggota Atiet Abang cum  bisa
kumpul sampai jam 12 malam. Karena besoknya banyak anggota yang  bekerja. "Saya bekerja jual roti,  ada juga yang  kerja bangunan dan banyak juga yang sekolah," ujar AV.

Selain itu kata AV, anak- anak Atiet Abang siang harinya juga selalu membantu bekerja di
cucian motor milik ayahnya AV.  AV menceritakan bagaimana anggota Atiet Abang
bisa terlibat dalam kasus geng motor. Menurut AV, peristiwa itu bermula saat penyerangan
warnet di Jalan Kelapa Sawit.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Salah seorang anggota geng motor XTC Pekanbaru mengajak anak-anak geng motor Atiet Abang bergabung untuk kumpul bersama. Karena malam itu AV bersama anggotanya hanya delapan orang, maka AV dan anggota Atiet Abang setuju saja ikut nongkrong bareng XTC. Semula mereka tidak menduga kalau geng motor XTC bakal mengajak membuat rusuh. "Gak taunya mereka merusak warnet," ujarnya. "Kami tidak ikut merusak, kami cuma ikut
meramaikan saja," kata AV.

AV mengaku, dirinya dan anak-anak Atiet Abang tidak pernah mengenal Klewang, mereka terlibat dalam kasus geng motor karena ikut gabung satu malam saja saat penyerangan warnet di jalan kelapa sawit tersebut.

Sementara itu, orang tua AV, Nursinah 50 tahun-bukan nama sebenarnya--, mengatakan bahwa anaknya AV adalah anak yang sangat sayang keluarga. Menurutnya, AV merupakan anak yang mandiri, sejak putus sekolah setahun lalu, ia bekerja jualan roti untuk kebutuhannya sendiri, selain itu ia juga selalu bantu ayahnya di cucian motor milik keluarganya. "Ia juga berniat mau sekolah lagi," katanya.

RIYAN NOFITRA

Topik terhangat:

Tarif Baru KRL
| Kisruh Kartu Jakarta Sehat | PKS Vs KPK | Vitalia Sesha |Fathanah

Baca juga
EDSUS GENG MOTOR

Calon Kapolri Bocor, Kompolnas Protes Komnas HAM

Adik John Kei Tewas Ditembak

Inter Dibeli Erick Thohir, Ini Komentar Zanetti

SBY Dapat World Statesman Award, Beri 4 Janji

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Cegah Tawuran dan Sahur on The Road Selama Ramadhan, Polres Metro Tangerang Dirikan 26 Pos Pantau

14 hari lalu

Puluhan pemuda viral di media sosial karena menggelar pesta berkedok Sahur On The Road (SOTR) di Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara, Selasa (27/4/2022) dinihari. ANTARA/Instagram/merekamjakarta/Abdu Faisal
Cegah Tawuran dan Sahur on The Road Selama Ramadhan, Polres Metro Tangerang Dirikan 26 Pos Pantau

Polres Metro Tangerang Kota mendirikan 26 Pos Pantau untuk mengantisipasi geng motor berkedok Sahur on the road selama bulan Ramadan.


Buru Geng Motor, Polres Serang Banten Dirikan 4 Posko

17 hari lalu

Polres Serang Polda Banten mendirikan posko pemburu geng motor di empat titik rawan kejahatan, Senin, 11 Maret 2024. (ANTARA/HO-Polres Serang
Buru Geng Motor, Polres Serang Banten Dirikan 4 Posko

Dalam beberapa peristiwa, Kapolres mengatakan ada geng motor dari luar daerah yang berulah di Serang.


Razia Knalpot Brong, Polres Sukabumi Kota Sita Puluhan Motor

24 hari lalu

Petugas gabungan Polres Sukabumi Kota dan Subdenpom III/1-2 Sukabumi melakukan operasi penertiban kendaraan. Minggu 3 Maret 2024. ANTARA/Aditya Rohman
Razia Knalpot Brong, Polres Sukabumi Kota Sita Puluhan Motor

Operasi knalpot brong ini juga diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat dan mencegah kejahatan jalanan seperti geng motor.


Seorang Pemuda di Duren Sawit Tewas Diserang Geng Motor, Polisi Kejar Pelaku

35 hari lalu

Ilustrasi geng motor. TEMPO/Iqbal Lubis
Seorang Pemuda di Duren Sawit Tewas Diserang Geng Motor, Polisi Kejar Pelaku

Pemuda di Duren Sawit tewas diserang geng motor. Motif dan identitas pelaku belum diketahui.


Pemuda Tewas Dibacok Geng Motor di Bekasi

48 hari lalu

Ilustrasi begal / penyerangan dengan senjata tajam / klitih / perampokan. Shutterstock
Pemuda Tewas Dibacok Geng Motor di Bekasi

Geng motor itu terdiri atas 13 orang menggunakan empat sepeda motor.


Lagi, Warga Tangsel Ringkus Remaja Pelajar Diduga Gangster Bersenjata Tajam

23 Oktober 2023

Tiga remaja pelajar yang ditangkap warga Pamulang, Tangerang Selatan, karena berkeliaran membawa senjata tajam pada Minggu pagi buta, 22 Oktober 2023. Istimewa
Lagi, Warga Tangsel Ringkus Remaja Pelajar Diduga Gangster Bersenjata Tajam

Tiga remaja pelajar diduga anggota gangster ditangkap warga Pamulang, Tangerang Selatan, sedang berkeliaran menjinjing senjata tajam pada pagi buta


Tawuran Antarkelompok Geng Motor di Bogor, 7 Anak Ditangkap

6 Oktober 2023

Ilustrasi tawuran pelajar. Dok. TEMPO/Dasril Roszandi;
Tawuran Antarkelompok Geng Motor di Bogor, 7 Anak Ditangkap

Tawuran antargeng motor itu berawal saat geng motor TOM yang berjumlah sekitar 30 orang menyerang geng motor BOCIMI.


Rutin Dijadikan Arena Tawuran, Warga Pondok Ranji Ciputat Mulai Resah

23 September 2023

Ilustrasi geng motor. TEMPO/Iqbal Lubis
Rutin Dijadikan Arena Tawuran, Warga Pondok Ranji Ciputat Mulai Resah

Warga Pondok Ranji, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, resah dengan rutinitas tawuran yang terjadi di wilayah itu setiap malam libur.


Pemuda Ini Terhuyung lalu Ambruk dan Tewas Sepeninggal Tawuran Geng Motor Bersenjata Tajam

23 September 2023

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Pemuda Ini Terhuyung lalu Ambruk dan Tewas Sepeninggal Tawuran Geng Motor Bersenjata Tajam

Seorang pemuda ditemukan tergeletak tewas di jalan di Pondok Ranji, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, pada Sabtu pagi, 23 September 2023


Gangster Bogor Live Tawuran di Instagram, 2 Anggota Bersenjata Pedang Ditangkap

5 September 2023

Geng Motor Teror Warga
Gangster Bogor Live Tawuran di Instagram, 2 Anggota Bersenjata Pedang Ditangkap

Sehari sebelum bubarkan gangster tawuran, polisi juga menangkap lima pelajar bersenjata pedang dan celurit. Satu di antaranya viral di medsos.