TEMPO.CO , Washington:Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) pada Rabu malam meluncurkan satu roket yang membawa rancangan Cosmic Infrared Background Experiment (CIBER) untuk mempelajari pembentukan galaksi pertama.
Roket The Black Brant XII suborbital yang membawa CIBER lepas landas Kamis malam pukul 11.05 waktu setempat dari pusat peluncuran NASA yang terletak di wilayah Fasilitas Penerbangan Wallops, Virginia.
Dengan CIBER, para ilmuwan akan mempelajari proses terbentuknya bintang dan galaksi pertama di alam semesta dan mencari tahu secara jelas bagaimana mereka mampu membakar bahan bakar nuklir.
“Ini adalah penerbangan keempat CIBER pada roket NASA,” kata NASA seperti dilansir dari laman Xinhua, Jumat 7 Juni 2013. Peluncuran sebelumnya dilakukan masing-masing pada tahun 2009, 2010 dan 2012, dari White Sands Missile Range di New Mexico. Setelah masing-masing penerbangan itu, muatan satelit roket telah pulih pasca-kalibrasi dan penerbangan ulang.
NASA mengungkapkan, untuk penerbangan ini, CIBER diterbangkan oleh roket yang lebih besar dan lebih kuat dari sebelumnya. Mereka akan menaruhnya pada tempat yang lebih tinggi dari yang diperoleh sebelumnya, sehingga memberikan waktu yang lebih lama untuk pengamatan.
XINHUA | ROSALINA
Topik terhangat:
Tarif Baru KRL | Kisruh Kartu Jakarta Sehat | PKS Membangkang | Ahmad Fathanah
Berita terkait:
Wakil Gubernur Bujuk Damai Pramugari Sriwijaya Air
Asosiasi Penumpang: Pemukul Petugas KRL Ditindak
Pramugari Sriwijaya Air Sepupu Indra Bekti
Dasar Pramugari Larang Pakai Ponsel dalam Pesawat