TEMPO.CO, Surabaya - INK, 36 tahun, beruntung tidak kehilangan nyawa meski tiga perlu bersarang di tubuhnya. Warga Desa Templik, Kabupaten Kediri, tersangka pencurian kendaraan bermotor itu ditembak petugas Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Jawa Timur, Mei lalu.
Kepala Sub Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Timur Ajun Komisaris Besar Awi Setiyono mengatakan polisi terpaksa menembak pelaku setelah dua kali tembakan peringatan tak diindahkan. Tembakan pertama dan kedua yang mengenai kaki kiri tidak membuat pelaku menyerah. Akhirnya tembakan ke perut sebelah kiri hingga tembus ke belakang membuatnya roboh.
"Petugas menyita tiga sepeda motor dan menggeledah rumah pelaku," kata Awi Setiyono kepada wartawan, Selasa 11 Juni 2013. Dari rumah pelaku, polisi menemukan kunci T serta dua karung pretelan onderdil sepeda motor.
Kini INK ditahan. Barang bukti berupa tiga unit sepeda motor, satu kunci T dan dua karung pretelan onderdil sepeda motor disita. "Untuk proses penyidikan, pelaku diamankan di rutan Mapolda Jatim," kata Awi.
Menurut Awi, INKI ini merupakan 'pemetik' atau pelaku langsung pencurian kendaraan bermotor. Siapa penadahnya, polisi masih mengembangkan kasus ini.
Kasus ini berawal dari laporan Resor Kediri mengenai aksi pencurian motor pada 4 April 2013. Meseri, korban, baru mengetahui motornya hilang saat bangun tidur sekitar pukul 03.30 WIB. Pintu dapur yang berhadapan dengan kebun belakang sudah dalam keadaan terbuka dan motornya raib. Dia akhirnya melapor ke Polsek Ngancar.
Dari keterangan saksi, olah TKP serta analisis modus operandi, polisi mengetahui ciri-ciri pelakunya. Maka pada Kamis, 23 Mei 2013, polisi pun melakukan operasi penangkapan tersangka.
INK terlihat gagah Markas Kepolisian Daerah Jawa Timur meski tiga peluru melukainya. Luka bekas tembakan di perut sebelah kiri tampak ditutup perban. Dia mengakui perbuatan pencurian kendaraan motor itu. Ditanya apakah dia punya jimat hingga meski ditembak tiga kali masih hidup, dia hanya diam.
DAVID PRIYASIDHARTA
Terhangat: EDSUS Aksi Alay | Priyo Budi Santoso | Rusuh KJRI Jeddah | Taufiq Kiemas
Baca juga
Susah Jadi Artis, Mereka Jadi Anak Alay
Aksi Alay, KPI Menegur Penonton Anak Sekolah
Penyanyi Ini Betah di Kamar Mandi Sampai 2 Jam