Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ilmuwan Temukan Lapisan Kornea Terbaru

image-gnews
Ilustrasi tes mata. REUTERS/Daniel Munoz
Ilustrasi tes mata. REUTERS/Daniel Munoz
Iklan

TEMPO.CO, NottinghamTim ilmuwan di University of Nottingham, Inggris, telah menemukan lapisan kornea yang baru. Lapisan yang sebelumnya tidak terdeteksi ini terletak di bagian belakang kornea mata manusia.

Lapisan kornea terbaru ini diberi nama Lapisan Dua, mengacu pada nama Profesor Harminder Dua, pakar ilmu visual University of Nottingham yang menemukannya.

Penemuan Lapisan Dua, yang diterbitkan dalam jurnal akademik Ophthalmology, diyakini bakal membantu para ahli bedah dunia untuk menyempurnakan praktek cangkok kornea.

"Kita sekarang bisa memanfaatkan keberadaan lapisan baru ini untuk membuat operasi lebih aman dan sederhana bagi pasien," kata Profesor Dua, seperti dikutip Sciencedaily, Rabu, 12 Juni 2013.

Kornea manusia adalah lensa pelindung bening di bagian depan mata yang menjadi tempat masuknya cahaya ke mata. Para ilmuwan sebelumnya meyakini kornea terdiri dari lima lapisan, dari depan ke belakang, antara lain epitelium, lapisan Bowman, stroma, membran Descemet, dan endotelium.

Nah, Lapisan Dua terletak di bagian belakang kornea, antara stroma dan membran Descemet. Lapisan yang baru ditemukan ini, kendati hanya setebal 15 mikron--dari total ketebalan kornea sebesar 550 mikron atau 0,5 milimeter--ternyata cukup kuat untuk menahan tekanan hingga 1,5 Bar. "Kami menemukan Lapisan Dua melalui simulasi cangkok kornea manusia," ujar Profesor Dua. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selama operasi, gelembung kecil udara disuntikkan ke dalam kornea mata untuk memisahkan lapisan kornea yang berbeda. Para ilmuwan kemudian mengamati lapisan-lapisan terpisah itu dengan mikroskop elektron, yang memungkinkan mereka untuk memperbesar tampilan obyek ribuan kali dari ukuran sebenarnya.

Profesor Dua mengatakan, penemuan ini dapat memajukan pemahaman tentang sejumlah penyakit kornea, antara lain hidrop kornea akut, Descematocele, dan distropi pra-Descemet. "Sekarang diketahui jika hidrop akut disebabkan oleh genangan air mata berlebih pada Lapisan Dua," ujar dia.

SCIENCEDAILY | MAHARDIKA SATRIA HADI


Berita Lainnya:

Hidayat Nur Wahid: PKS Memang Main di Dua Kaki  
Laris Manis Lelang Barang Gratifikasi di KPK  
Dolar Tembus Rp 10.000, BI Guyur US$ 100 Juta/Hari
Jokowi Ganti Dua Direktur RSUD  
Apa Saja Kelebihan iOS 7?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Daftar Penyakit Mata yang Ditanggung BPJS Kesehatan

25 hari lalu

Pemeriksaan katarak. Dok. KMN EyeCare
7 Daftar Penyakit Mata yang Ditanggung BPJS Kesehatan

Berikut ini daftar penyakit mata yang ditanggung BPJS Kesehatan termasuk pemberian kacamata dengan skema subsidi.


JEC Group Edukasi Dini Bahaya Glaukoma

28 hari lalu

JEC Group Edukasi Dini Bahaya Glaukoma

Dalam rangka memperingati pekan glaukoma sedunia, JEC Group mengadakan diskusi media dengan tema "Gerakan Sadar Glaukoma: Guna Menyelamatkan Kualitas Hidup Kita"


12 Maret Diperingati Hari Glaukoma Sedunia: Kenali Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya

38 hari lalu

Ilustrasi wanita bermata cokelat. Pixabay.com
12 Maret Diperingati Hari Glaukoma Sedunia: Kenali Gejala, Penyebab, dan Pengobatannya

Peringatan tersebut bertujuan untuk mengingatkan semua orang mengenai faktor risiko glaukoma dan melakukan pemeriksaan kesehatan mata secara teratur.


Waspada Beragam Penyakit Mata Terlebih Ketika Usia Lanjut, Termasuk Degenerasi Makula

11 Desember 2023

ilustrasi periksa mata (pixabay.com)
Waspada Beragam Penyakit Mata Terlebih Ketika Usia Lanjut, Termasuk Degenerasi Makula

Seiring bertambahnya usia, kesehatan mata pun menurun. Inilah beberapa penyakit mata yang mungkin timbul ketika usia tak lagi muda.


Kebiasaan Merokok Hadirkan Setidaknya 10 Penyakit Ini

7 November 2023

TEMPO/Dwi Narwoko
Kebiasaan Merokok Hadirkan Setidaknya 10 Penyakit Ini

Dampak yang dihadapi para perokok dari kanker hingga hilangnya penglihatan. Kebiasaan merokok hadirkan beragam penyakit bagi perokok dan sekitarnya.


Dokter Ungkap Bahaya Mata Kering bila Tidak Ditangani

18 Juli 2023

Ilustrasi mata kering. shutterstock.com
Dokter Ungkap Bahaya Mata Kering bila Tidak Ditangani

Dokter mengatakan mata kering yang tak tertangani dapat menyebabkan kerusakan pada permukaan mata akibat peradangan atau iritasi.


Tips Jaga Kesehatan Mata kala Liburan

20 Juni 2023

Ilustrasi wanita liburan. Freepik.com
Tips Jaga Kesehatan Mata kala Liburan

Udara kering, paparan sinar matahari, dan penerbangan jarak jauh saat liburan berpengaruh pada kesehatan mata. Berikut cara menjaga mata tetap sehat.


Teliti Sifilis mata, Mahasiswa Unpad Raih Penghargaan di London

4 Juni 2023

Grace Setiawan mendapatkan penghargaan sebagai
Teliti Sifilis mata, Mahasiswa Unpad Raih Penghargaan di London

Grace, mahasiswa Unpad meraih penghargaan The Best Rapid Fire Presentation pada acara Royal College of Opthalmologist Annual Congress 2023 di London.


Eks Kiper Timnas Indonesia Kurnia Meiga Menderita Papilledema, Apa Penyebab dan Gejalanya?

26 Mei 2023

Pemain Tim Nasional Indonesia U-23, Kurnia Meiga. TEMPO/Seto Wardhana
Eks Kiper Timnas Indonesia Kurnia Meiga Menderita Papilledema, Apa Penyebab dan Gejalanya?

Eks kiper timnas Indonesia, Kurnia Meiga menderita papilledema. Penyakit mata apakah itu? Bagaimana gejala dan apa penyebabnya?


Tips Jaga Kesehatan Mata selama Ramadan

28 Maret 2023

Ilustrasi - Efek peningkatan waktu menatap layar perangkat elektronik pada kesehatan mata. (ANTARA/Shutterstock/Fizkes)
Tips Jaga Kesehatan Mata selama Ramadan

Meski berpuasa Ramadan, kesehatan mata jangan diabaikan akibat lalai melakukan banyak hal. Berikut yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan mata.