TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Kesal terhadap kerusuhan sepak bola terus-menerus, Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) akhirnya menempuh cara tidak biasa. FAM akan menyediakan hadiah kepada suporter yang mampu menangkap hooligan penebar onar pada final Piala FA Malaysia, akhir Juni mendatang.
FAM mengatakan mereka akan memberikan 1.000 ringgit (Rp 3,1 juta) untuk kesediaan suporter melakukan "pekerjaan polisi" itu selama final Piala FA Malaysia antara Kelantan vs Johor Darul Takzim di Stadion Nasional Bukit Jalil, 29 Juni mendatang.
"Kami telah memutuskan untuk mengambil langkah yang berbeda, tapi positif, dengan pendekatan untuk mencegah kerusuhan penonton selama final Piala," kata Ketua Komite Kompetisi FAM Mohd Amin kepada media Malaysia seperti dikutip Four Four Two, Jumat, 14 Juni 2013.
Mohd Amin mengatakan masing-masing suporter kedua klub juga diminta untuk menunjuk 100 orang membantu polisi mengontrol suporter sepanjang pertandingan. FAM mengharapkan final Piala FA Malaysia tahun ini bisa menyedot 87.000 penonton.
"Saya harus memuji langkah-langkah proaktif yang diambil oleh FAM untuk mengendalikan kerumunan dan saya percaya kedua langkah ini akan meningkatkan keselamatan penggemar di stadion," kata Ketua Komite Keamanan FAM Seri Wira Salleh Mat Rasid.
Kerusuhan terakhir pecah pada leg kedua semifinal Piala FA antara Johor Darul Takzim vs Pahang sehingga pertandingan itu terpaksa dihentikan. Sementara itu, finalis Piala FA Malaysia tahun ini Kelantan FC, didenda 40.000 ringgit (Rp 126,8 juta) pada tahun lalu karena penontonnya melemparkan botol ke lapangan yang menyebabkan pertandingan ditunda lama.
FOUR FOUR TWO | KHAIRUL ANAM
Baca juga:
Ini Harga Tiket Indonesia All-Stars vs Chelsea
Maradona Sambangi Indonesia Pekan Depan
Juve Batal Menawar Tevez Demi AC Milan