TEMPO.CO, Jakarta - Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat menilai sarana angkutan umum untuk mudik Lebaran masih belum memadai. "Angkutan darat memang belum memadai, tapi kalau kereta api sudah," kata Ketua Komisi V DPR, Laurens Bahang Dama, saat dihubungi Tempo, Selasa, 18 Juni 2013.
Ia memperkirakan penggunaan kendaraan pribadi meningkat pada masa mudik Lebaran mendatang. Kementerian Perhubungan memperkirakan penggunaan mobil pribadi pada masa mudik tahun ini naik 6,17 persen menjadi 1.759.775 kendaraan dari 1.657.507 kendaraan.
Sementara itu, jumlah pemudik dengan sepeda motor juga diprediksi meningkat. Pada 2012, tercatat ada 2.799.134 sepeda motor yang digunakan untuk mudik. Untuk mudik Lebaran tahun ini, Kementerian Perhubungan memprediksi kenaikan 8,15 persen menjadi 3.027.263 sepeda motor.
Berikut ini jumlah angkutan yang beroperasi pada masa mudik Lebaran 2013.
-Angkutan Darat:
Angkutan jalan: 21.782 bus antarkota antarprovinsi (AKAP), 14.075 bus antarkota dalam provinsi (AKDP), 2.432 bus pariwisata
Angkutan kereta api: 216 kereta api (KA) reguler, 46 KA Lebaran, 235 lokomotif siap operasi, 1.594 kereta penumpang
Angkutan sungai dan penyeberangan: 154 kapal Ro-Ro
-Angkutan Laut:
25 kapal Pelni, 26 kapal Ro-Ro swasta, 67 kapal cepat swasta, 1.049 kapal swasta jarak dekat, 80 kapal perintis, 1 kapal TNI Angkatan Laut
-Angkutan Udara:
382 pesawat dengan kapasitas 50.747 penumpang
MARIA YUNIAR
Terhangat:
EDSUS HUT Jakarta | Kenaikan Harga BBM | Rusuh KJRI Jeddah
Baca juga:
Soal Macet, Jokowi-Ahok Lupakan Hal Sederhana?
Jokowi Sebut BLSM dengan Balsem
Jokowi Ternyata Pernah Dagang di PRJ
Nilai Kinerja Transportasi Jokowi: Niat 8, Hasil 6