TEMPO.CO, Tegal - Stasiun Meteorologi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tegal memprediksi musim kemarau di wilayah pantai utara (pantura) Jawa baru akan terjadi pada Juli mendatang. Anomali cuaca selama kemarau basah ini ternyata juga berpengaruh pada naiknya harga beras di pasaran.
Cuaca yang tidak menentu ini sangat berpengaruh pada kenaikan harga beras. Naiknya harga beras sampai sekitar Rp 400 per kilogram," kata salah satu pedagang beras di Pasar Induk Martoloyo, Kota Tegal, Amir Mahrudi kepada Tempo, Selasa 18 Juni 2013.
Amir menerangkan, kenaikan harga Rp 400 itu terjadi di tingkat penggilingan padi. Untuk beras kualitas pertama, harganya naik dari Rp 7.000 menjadi Rp 7.400 per kilogram. Beras kualitas dua harganya naik dari Rp 6.800 menjadi Rp 7.200 per kilogram. Sedangkan beras kualitas tiga harganya naik dari Rp 6.600 menjadi Rp 7.000. Di pasar, harga beras naik sekitar Rp 100 per kilogram.
Menurut Amir, melonjaknya harga beras itu akibat lamanya proses pengeringan padi. Karena masih sering hujan, padi baru kering setelah dijemur selama lima hari. Biasanya, padi cukup dijemur selama dua hari. Akibatnya, ongkos tenaga penjemur padi meningkat.
"Ongkos penjemuran itu Rp 20 untuk satu kilogram padi per hari. Biasanya cukup Rp 40, kini jadi Rp 100," jelas Amir. Di samping pengaruh anomali cuaca, ia mengungkapkan, naiknya harga beras juga terdampak oleh rencana kenaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi.
Prakirawan cuaca Stasiun Meteorologi BMKG Tegal, Laylya Isnaeni, mengatakan, suhu permukaan laut di perairan Indonesia normalnya pada kisaran 27 sampai 28 derajat celcius. Dari pantauan terakhir, suhu permukaan laut tercatat lebih tinggi sekitar 0,5 sampai dua derajat celcius dari suhu normal. Kondisi tersebut memberi potensi penguapan yang lebih besar. Dampaknya, terjadi peningkatan curah hujan.
Karena tekanan rendah di sebelah selatan Jawa, masih kata Laylya, cuaca di daerah pantura Jawa pada umumnya berawan serta berpeluang hujan intensitas ringan pada pagi dan malam.
DINDA LEO LISTY
Terhangat:EDSUS HUT Jakarta | Kenaikan Harga BBM | Rusuh KJRI Jeddah
Baca juga:
Mereka Tertolong dengan KJS ala Jokowi-Ahok
Habis 'PRJ Monas', Tercecerlah Sampah
Ahok Akuisisi PPD untuk Hilangkan Sistem Setoran
BBM Naik, Polisi Bersenjata Lengkap Jaga SPBU
Ini Keluhan Warga Atas Layanan KJS ala Jokowi