Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gunung Cakrabuana Diusulkan Jadi Taman Hutan Raya

image-gnews
Sisa-sisa kebakaran di kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) di Desa Pringgasela, Kecamatan Pringgasela, Selong, Lombok Timur, NTB. ANTARA/Faisal
Sisa-sisa kebakaran di kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) di Desa Pringgasela, Kecamatan Pringgasela, Selong, Lombok Timur, NTB. ANTARA/Faisal
Iklan

TEMPO.CO, Tasikmalaya--Gunung Cakrabuana yang berada di utara Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat diusulkan menjadi taman hutan raya (Tahura). Usulan ini, muncul dari warga lima kabupaten yang daerahnya berbatasan langsung dengan gunung itu, yakni Kabupaten Garut, Sumedang, Tasikmalaya, Majalengka dan Ciamis.

Menyamakan persepsi, perwakilan warga lima kabupaten tersebut mengadakan Lokakarya Taman Hutan Raya Cakrabuana di Kampus STIE Latifah Mubarokiyah, Ponpes Suryalaya, Tasikmalaya, Selasa 18 Juni 2013. Acara ini dihadiri, peneliti dari LIPI, Perhutani, dan Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat.

"Pembicaraan sudah lama tentang hal ini (usulan tahura). Kami melihat ada keinginan yang kuat dari masyarakat, untuk meningkatkan status Cakrabuana yang sekarang statusnya hutan produksi terbatas yang dikelola Perhutani, menjadi Tahura Cakrabuana," kata Eet Riswana, ketua penyelenggara lokakarya, Selasa.

Menurut dia, ada sejumlah tanaman endemik di Gunung Cakrabuana, salah satunya aren. Bahkan, kata Eet, ada satu desa di kaki gunung yang bisa menghasilkan 1,5 ton gula merah per hari.

"Itu baru satu desa, belum beberapa desa lain. Jadi kita berasumsi, berpendapat, berkeyakinan, Cakrabuana untuk sebagian orang adalah sumber penghidupan," jelasnya.

Cakrabuana juga merupakan hulu Sungai Citanduy dan Cimanuk. Dua daerah aliran sungai (DAS) tersebut, telah menghidupi ribuan warga. "Untuk pertanian dan perkebunan," ucap Eet.

Usulan Cakrabuana menjadi tahura, dia menambahkan, karena di DAS Cimanuk sedang dibangun bendungan Jatigede. Serta di Majalengka ada pembangunan Bandara Kertajati.

"Itu semua infrastruktur multinasional, strategis dan nasional sehingga kita perlu jaga keseimbangan ekologi. Kemudian aspek hidrologisnya mesti terjamin.
Keyakinan kami, Cakrabuana merupakan bagian dari aspek hidrologis dan ekologis. Ini perlu ada dukungan semua pihak," tegas dia.

Menurut Eet, konsekuensi gunung menjadi tahura atas keinginan masyarakat dan didukung pemerintah, maka tempat itu akan jadi tempat riset (penelitian), tempat rekreasi, konservasi, dan pengembangan budaya. Kata dia, dalam pengembangan budaya, Cakrabuana menjadi episentrum penyebaran Islam di Jawa Barat dengan tokoh Prabu Walasungsang atau dikenal sebagai Prabu Cakrabuana, putra Prabu Siliwangi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Prabu Walasungsang yang kemudian mendirikan nagari Cirebon. Kita ketahui Cirebon sebagai pusat syiar Islam. Jadi Cakrabuana ada kaitan dengan syiar Islam," dia menjelaskan.

Eet berharap, pemerintah dalam hal ini Menteri Kehutanan bisa cepat merespon usulan dari warga. "Seberapa cepat respek Kemenhut mengapresiasi kegiatan yang kita lakukan hari ini, itu akan mempercepat tahura terwujud. Jika gubernur, kemenhut terlambat mendengar berimplikasi terhadap lama terbentuknya tahura ini karena kewenangan ada di (Kementerian) Kehutanan," katanya.

Sementara Kepala Dinas Kehutanan Pemprov Jawa Barat, Budi Susatijo mengatakan, konsep atau usulan ini perlu dikaji lebih dulu. Sebab wilayah Cakrabuana sudah ditetapkan sesuai SK Menteri Kehutanan, sebagai hutan produksi terbatas yang dikelola Perhutani.

Selain itu, menurut Budi, perlu ada pemahaman yang sama antara lima kepala daerah yang warganya mengusulkan Cakrabuana jadi tahura. Setelah ada kesepahaman, pemerintah daerah itu baru membuat pengajuan kepada pemerintah pusat.

"Untuk ekologi, pendidikan, penelitian, saya mendukung. Namun tentunya harus ada kesepahaman semua pihak," sebutnya.

CANDRA NUGRAHA

Terhangat:

EDSUS HUT Jakarta | Kenaikan Harga BBM | Rusuh KJRI Jeddah

Baca juga:
Kampung Durian di Lereng Merbabu

Kekayaan Budaya di Festival Kuliner Aceh 2013

Lebih Dekat dengan Satwa Dunia di Secret Zoo Batu

Kenali Malang Lewat Museum Malang Tempo Doeloe

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prediksi Cuaca Lokasi Wisata Jawa Barat Hari Ini, Potensi Hujan Petir di Bogor

27 Desember 2023

Pengunjung memberi makan jerapah di Bandung Zoo, Bandung, Jawa Barat, Senin, 19 Juni 2023. Bandung Zoo mengajukan Kasasi ke Mahkaman Agung, dan tetap mengklaim lahan kebun binatang yang juga berfungsi sebagai hutan kota seluas 13,9 hektare tersebut. TEMPO/Prima Mulia
Prediksi Cuaca Lokasi Wisata Jawa Barat Hari Ini, Potensi Hujan Petir di Bogor

Ketahui prediksi cuaca di tempat wisata Bandung, Bogor, sampai Sukabumi hari ini.


Prakiraan Cuaca Hari ini di Berbagai Tempat Wisata di Jawa Barat

22 Desember 2023

Pantai Karapyak Pangandaran (portal.pangandarankab.go.id)
Prakiraan Cuaca Hari ini di Berbagai Tempat Wisata di Jawa Barat

Di Bandung, cuaca pagi hari dalam kondisi cerah. Namun mulai siang hingga malam Bandung berpotensi hujan.


3 Potensi Wisata Cirebon Raya yang akan Dikembangkan

7 Mei 2023

Gua Sunyaragi Cirebon. pariwisataindonesia.id
3 Potensi Wisata Cirebon Raya yang akan Dikembangkan

Berdasarkan catatan, pada libur Lebaran lalu, jumlah wisatawan di Cirebon Raya meningkat sekitar 50 persen sampai 110 persen.


Wisatawan ke Jawa Barat Tak Hanya Padati Bandung dan Bogor Raya, tapi juga Cirebon

26 April 2023

Gua Sunyaragi Cirebon. pariwisataindonesia.id
Wisatawan ke Jawa Barat Tak Hanya Padati Bandung dan Bogor Raya, tapi juga Cirebon

Animo wisatawan pada tahun ini memang cenderung meningkat dari tahun sebelumnya.


6 Destinasi Wisata di Jawa Barat ini Diprediksi Akan Dipadati Pengunjung pada Libur Lebaran

20 April 2023

Pengunjung menikmati suasana pemandian air panas di Sari Ater Resort, Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Rabu,25 November 2020. Pemerintah Jawa Barat bersama PTPN VIII akan mengembangkan proyek kawasan Ciater Agrotourism sebagai bagian proyek investasi pendukung kawasan Rebana di Jawa Barat yang mengandalkan potensi ekowisata seperti hamparan kebun teh, pemandian air panas, paralayang dan wisata air terjun. ANTARA FOTO/Novrian Arbi
6 Destinasi Wisata di Jawa Barat ini Diprediksi Akan Dipadati Pengunjung pada Libur Lebaran

Jumlah kunjungan ke destinasi wisata Jawa Barat diperkirakan melonjak naik 25-30 persen dari kunjungan Lebaran pada 2022.


Keseruan di Taman Bunga Nusantara: Harga Tiket, dan Jam Buka

14 Februari 2023

Taman Bunga Nusantara di Desa Kawungluwuk, Kecamatan Sukaresmi, Cianjur, Jawa Barat, 16 November 2013. Dok.TEMPO/Sudaryono
Keseruan di Taman Bunga Nusantara: Harga Tiket, dan Jam Buka

Mengenal Taman Bunga Nusantara, harga tiket dan jam buka objek wisata yang berada di cianjur, Jawa Barat


Harga Tiket Orchid Forest Cikole, Jam Buka, Lokasi, dan Fasilitas di Dalamnya

13 Februari 2023

Suasana kawasan wisata Orchid Forest, Cikole, Bandung. Tempo/Francisca Christy Rosana
Harga Tiket Orchid Forest Cikole, Jam Buka, Lokasi, dan Fasilitas di Dalamnya

Salah satu tempat liburan di Lembang yang bisa dikunjungi adalah Orchid Forest Cikole karena Anda bisa menikmati alam sekaligus mengenal berbagai macam bunga anggrek.


Liburan ke Pangandaran Jangan Cuma ke Pantai, Ada Aquarium Indonesia

5 Februari 2023

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum saat meninjau Aquarium Indonesia Pangandaran di Kabupaten Pangandaran, Senin (30/1/2023). (ANTARA/HO-Humas Pemda Jawa Barat)
Liburan ke Pangandaran Jangan Cuma ke Pantai, Ada Aquarium Indonesia

Aquarium Indonesia Pangandaran cocok menjadi destinasi wisata keluarga kala akhir pekan.


Genjot Kunjungan Turis Usai Dilanda Gempa, Cianjur Promosikan Wisata Aman

12 Januari 2023

Wisatawan berkeliling di area teras bawah di situs megalitik Gunung Padang, Desa Karyamukti, Cianjur, 17 September 2014. TEMPO/Prima Mulia
Genjot Kunjungan Turis Usai Dilanda Gempa, Cianjur Promosikan Wisata Aman

Kabupaten Cianjur memiliki beragam destinasi wisata andalan yang menarik, seperti Kebun Raya Cibodas dan Taman Bunga Nusantara.


Kota Cimahi Data Ulang Objek Kebudayaan untuk Gali Potensi Kekayaan Daerah

7 November 2022

Wisata bangunan cagar budaya di Kota Cimahi, Jawa Barat. Dok.Dewan Kebudayaan Kota Cimahi
Kota Cimahi Data Ulang Objek Kebudayaan untuk Gali Potensi Kekayaan Daerah

Pendataan ulang objek kebudayaan ini dinilai penting bagi Cimahi, sebab budaya merupakan andalan pariwisata kota itu.