TEMPO.CO, Arkansas – Sebuah penjara di Tucker, Arkansas, Amerika, bekerja sama dengan sebuah penampungan anjing untuk membantu narapidana mereka merasakan ‘kehidupan normal’.
“Program ini memberikan hubungan timbal balik antara anjing dan narapidana,“ tulis Daily Mail, Jumat, 21 Juni 2013. Anjing-anjing ini akan disuntik mati (eutanasia) sebab mereka menderita penyakit serius yang tidak bisa disembuhkan. Jadi, daripada mereka mati dengan menderita sakit, lebih baik jika mereka mati dengan proses penyuntikan ini.
Kerjasama antara penjara dan penampungan hewan ini membuat narapidana dan para anjing sama-sama mendapatkan pelajaran hidup yang bermakna. Dengan bermain dan bercengkrama bersama anjing, narapidana merasa seperti memiliki kehidupan normal. Bagi anjing, disayangi oleh manusia juga membuat merasa merasa lebih nyaman dan bahagia, meskipun sebentar lagi mereka akan disuntik mati.
Steven Miller, seorang narapidana, mengungkapkan, “Ini membuat saya merasa seperti tidak berada di dalam penjara. Ini seperti kehidupan normal."
“Anjing ini juga punya kesempatan yang sama seperti anjing lainnya. Mereka berhak untuk dicintai,” ujar narapidana lainnya.
Baca Juga:
Anjing memang dikenal sebagai hewan yang dekat dan membawa efek positif pada manusia. Melalui program ini, anjing-anjing diharapkan akan membawa energi positif bagi narapidana sehingga mereka akan siap untuk kembali ke masyarakat kelak.
DAILY MAIL | ANINGTIAS JATMIKA
Topik Terhangat
Razia Bobotoh Persib | Puncak HUT Jakarta | Penyaluran BLSM
Berita Terpopuler
Persib vs Persija Batal, Bobotoh Blokir Pintu Tol
Basuki: Jakarta Bukan Hanya untuk Orang Kaya
Macet 'Gila' di Perayaan Ulang Tahun Jakarta