TEMPO.CO, Jakarta -Tiga pos milik Forum Betawi Rempug (FBR) dirusak secara beruntun oleh orang tak dikenal, Minggu malam, 23 Juni 2013. Kepala Satuan Reserse Kriminal Umum Polres Jakarta Selatan Komisaris Noviana mengatakan hingga kini dia masih menyelidiki pelaku perusakan.
Perusakan pos di Gandaria terjadi pukul 23.00 WIB. "Kondisi pos hancur dan separuhnya terbakar," ujar Noviana kepada wartawan, Senin 24 Juni 2013. Tak ada korban jiwa dalam perusakan tersebut.
Tak lama berselang, pukul 23.15 WIB, perusakan terjadi lagi di Rawa Simprug. Di sini, ada korban luka bernama Fauzi, 30 tahun. "Tangan korban kena sabetan."
Perusakan selanjutnya terjadi di Pesanggrahan, pukul 23.30 WIB, yaitu pos FBR Buaya Buntung. Jatuh lagi satu korban yang belum diketahui identitasnya. "Korban dirawat intensif di Rumah Sakit Fatmawati."
Noviana menyebut, polisi sudah memasang garis polisi di lokasi kejadian dan memeriksa empat saksi, yaitu dua di Rawa Simprug dan dua Pesanggrahan. "Tapi belum jelas." Saksi juga tidak mengenali pelaku dengan jelas karena kondisi gelap di malam hari. Adapun barang bukti yang disita polisi dari lokasi berupa pecahan kaca dalam kondisi terbakar dan pecahan bangunan.
Polisi, kata Noviana, tidak bisa langsung menyimpulkan pelaku dari ormas tertentu karena belum teridentifikasi. "Mereka sekelompok orang naik motor, 9-10 motor. Jumlahnya masih sumir," kata dia.
ATMI PERTIWI
Berita lainnya:
Hashim Audit Taman Margasatwa Ragunan
Polisi Akui Sulit Mengejar Pelaku Pemerkosaan
Hashim Jamin Ragunan Tak Akan Diswastakan
Polisi Usut Perusakan Bus Persib