TEMPO.CO, Jakarta- Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla tiba-tiba mendatangi kantor Komisi Pemberantasan Korupsi, Kamis, 27 Juni 2013. Kalla mengaku akan menjenguk Gubernur Riau Rusli Zainal yang ditahan di penjara lembaga antikorupsi tersebut. "Saya mau jenguk Rusli," ucap mantan Ketua Umum Golkar tersebut tersenyum.
Namun Kalla yang mengenakan batik bercorak keemasan menolak menyampaikan apa saja yang akan dibicarakan dengan politikus Golkar tersebut. Ia berjanji akan menyampaikannya seusai menjenguk Rusli. "Sebentar ya," ucap Ketua Umum Palang Merah Indonesia itu sembari kembali tersenyum.
KPK menetapkan Rusli sebagai tersangka lantaran diduga menyalahgunakan wewenang dan melakukan praktek suap dalam dua hal. Kedua hal itu adalah proyek Pekan Olahraga Nasional Riau dan pengurusan izin usaha pemanfaatan hasil hutan kayu dan tanaman di Siak dan Pelalawan. Rusli pun resmi ditahan pada 14 Juni lalu.
Kasus PON Riau mencuat saat KPK mencokok tujuh anggota DPRD daerah itu, 3 April 2012. Dari tangan mereka, KPK menyita duit Rp 900 juta. KPK pun menetapkan 13 tersangka. Dalam persidangan terungkap peran Rusli yang diduga memerintahkan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau, Lukman Abbas, untuk menyuap anggota DPRD. Dia juga diduga menerima uang sebesar Rp 500 juta dari rekanan proyek.
TRI SUHARMAN
Topik terhangat:
Ribut Kabut Asap | PKS Didepak? | Persija vs Persib | Penyaluran BLSM
Berita Lain:
Fahri Hamzah: Penggeledahan KPK ke BI Terlambat
Jokowi: Kenaikan Tarif Transjakarta Batal
Ada Keranda Mayat di Sidang Kopassus
Ini Dia Bintang Iklan Dadakan
SBY: Berita Asap Media Singapura Berlebihana