TEMPO.CO, Bekasi- Pemerintah Kota Bekasi memberlakukan sistem penerimaan peserta didik baru (PPDB) 100 persen online. Ternyata peminat asal luar kota membludak. Pada hari ketiga pendaftaran sistem online dibuka, Rabu 26 Juni 2013 kemarin, jumlah peserta telah mencapai 2.000 calon siswa.
Panitia PPDB Online Agus Enap menjelaskan, pendaftaran calon siswa asal luar Kota Bekasi dibuka pada 24-28 Juni 2013. Adapun untuk peserta didik di dalam Kota Bekasi akan dibuka pada 1-6 Juli nanti.
Peserta dari luar atau pindah rayon itu meminati sejumlah Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA), dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri di Kota Bekasi. "Pendaftar asal luar kota terus bertambah namun tidak semua dapat ditampung," kata Agus Enap.
Peserta berasal dari berbagai wilayah di Jawa Barat, dan Sumatra seperti asal Medan. Agus yang juga menjabat Kepala Seksi Kurikulum Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Kota Bekasi menjelaskan, quota untuk peserta didik dari luar kota Bekasi hanya lima peresen dari total peserta didik atau sekitar 1.500 an peserta yang diterima.
Sementara itu, Walikota Bekasi Rahmat Effendi yakin sistem PPDB 100 persen online yang dimulai tahun ini semakin meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Bekasi. "Sistem online merupakan langkah bagus sebab penerimaan dilakukan secara transparan," katanya.
Meski banyak pihak yang menentang sistem PPDB 100 persen online, seperti DPRD Kota Bekasi yang menyoal hilangnya kuota untuk warga miskin, Rahmat yakin akan terus berjalan. "Jika Dewan tidak menerima silahkan memanggil eksekutif Kota Bekasi untuk menjelaskan perihal kebijakan tersebut agar tujuannya tersampaikan dengan baik," katanya.
HAMLUDDIN
Topik terhangat:
Ribut Kabut Asap | PKS Didepak? | Persija vs Persib | Penyaluran BLSM
Berita Lainnya:
Cristiano Ronaldo ke Bali Naik Jet Pribadi
Mabes Polri Bebaskan Dua Perwira Pembawa Uang
Ronaldo dan Tommy Winata Rangkulan
Dahlan Iskan Main Sinetron
Jokowi: Kenaikan Tarif Transjakarta Batal