TEMPO.CO, Jakarta - Terhitung mulai hari ini, Selasa 2 Juli 2013, kursi Wakil Jaksa Agung kosong melompong. Pasalnya, pejabat lama, Darmono, dinyatakan pensiun sejak Senin kemarin, 1 Juli 2013.
Mantan Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta priode 2006-2007 itu pun tak tampak dalam upacara pembukaan pertandingan olahraga jelang Hari Adhyaksa, Selasa ini. Kabarnya ia sedang melaksanakan ibadah umrah.
Jaksa Agung Basrief Arief yang hendak dimintai komentar soal lowongnya jabatan Darmono, seusai upacara menghindar dengan alasan akan ada tamu. "Nanti saja ya," ujar dia.
Sebelumnya, Basrief selalu mengatakan belum berencana mengajukan nama pengganti Darmono ke Presiden. Ia mempersilakan siapapun yang hendak mendaftar. Sebab, kursi kedua tertinggi di Kejaksaan itu bisa diisi dari kalangan nonjaksa.
Sumber di Kejaksaan mengatakan kandidat yang paling kuat mengganti Darmono adalah Andhi Nirwanto, Jaksa Agung Muda Pidana Khusus. Sebab, Andhi dianggap paling senior di kalangan pejabat korps Adhyaksa itu. Namanya pun sudah diusulkan ke Presiden.
Sebelumnya, Andhi menjabat Sekretaris Jampidsus. Ia menggantikan M. Amari, menjabat Jampidsus pada 2011. Posisi Andhi juga disebut lebih kuat dari Marwan Effendi, Jaksa Agung Muda Pengawasan. Pasalnya, Marwan kini sudah memasuki masa persiapan pensiun.
TRI SUHARMAN
Topik Terhangat
Tarif Progresif KRL |Bursa Capres 2014 |Ribut Kabut Asap| PKS Didepak?
Berita terpopuler:
Cara Kepolisian Tutupi Kasus Upaya Suap Anggotanya
Petinggi Polisi Minta Kasus Suap Tidak Bocor
Luthfi Hasan Tuding KPK Ingin Hancurkan PKS
Bupati Rote Bantah Roy Suryo Marah-marah di Hotel
Stasiun UI Masih Gunakan Tiket Kertas
Polisi: Laporan Wartawati Korban Perkosaan Janggal