TEMPO.CO, Jakarta - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) meminta seluruh kadernya mempersiapkan diri dengan baik, menghadapi Pemilu 2014 mendatang. Ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi calon legislator (caleg) PPP sebelum bertarung di bilik suara.
"Politik itu singkatan dari syarat-syarat yang harus dipenuhi calon legislator kami," ujar Sekretaris Jenderal PPP Muhammad Romahurmuziy, dalam sambutannya di hadapan tiga ratusan caleg pada acara konsolidasi dan pembekalan caleg di Hotel Century, Jakarta, Rabu 3 Juli 2013.
Politik, kata dia, adalah singkatan dari popularitas, loyalitas, integritas, dan kapabilitas. "Keempatnya adalah syarat yang harus dipenuhi para caleg," ujar Romahurmuziy. Empat poin itu juga, dia menjelaskan, yang dijadikan pertimbangan pengurus dalam menempatkan caleg pada nomor urut tertentu di setiap daerah pemilihan.
Dari syarat-syarat "Politik" ini, menurutnya, yang paling diutamakan adalah integritas, loyalitas, dan kapabilitas. Integritas, ujar Romahurmuziy, terkait dengan komitmen para caleg untuk bersih dari korupsi. "Ini terkait laporan Indonesia Corruption Watch kemarin yang menyebutkan dua legislator PPP tidak propemberantasan korupsi," ujarnya.
Kemudian soal syarat loyalitas, dia menjelaskan, terkait banyaknya caleg kutu loncat. "Kami tidak mau caleg kami tidak loyal pada partai, maka ini juga jadi salah satu bobot penilaian," katanya.
Sementara itu syarat kapabilitas, ia menuturkan, adalah bahan pertimbangan partai dalam menilai apakah caleg nantinya mampu menjadi legislator andal atau tidak.
Jadi, Romahurmuziy berpesan kepada para caleg, menjelang penetapan daftar caleg tetap nanti banyak-banyak berdoa agar terpilih masuk daftar. "Apalagi menjelang bulan Ramadan, banyak-banyak wirid sajalah," ia berseloroh.
PRAGA UTAMA
Berita Terpopuler:
Ada SBY, Tepuk Tangan Meriahnya untuk Jokowi
Ini Alasan Terdakwa Cebongan Mengakui Perbuatannya
Garuda Indonesia Maskapai Pertama dengan Wi-Fi
KPI: Sang Bos Manfaatkan TV untuk Berpolitik
Ada Boneka Barbie Bertubuh Proporsional di Amerika