TEMPO.CO, London - Berhubungan intim ternyata membuat seseorang terlihat lebih muda dibandingkan usia sebenarnya. Hal tersebut diungkapkan oleh Dr David Weeks, mantan kepala psikologi usia lanjut di Royal Edinburgh Hospital.
Dikatakan Dr Weeks, berhubungan intim mempunyai beberapa manfaat kesehatan yang membuat wanita dan pria terlihat lima hingga tujuh tahun lebih muda. Hal ini dikarenakan kegiatan tersebut membuat seseorang melepaskan hormon endorphin, perasaan nyaman yang menjadi obat alami bagi rasa nyeri dan menurunkan kecemasan sehingga membantu untuk tidur nyenyak. Aktivitas ini juga memperlancar peredaran darah seperti saat berolahraga yang bagus untuk jantung dan juga menyebabkan hormon pertumbuhan seseorang dikeluarkan sehingga membuat kulit menjadi lebih elastis.
"Pesan saya adalah bahwa berhubungan intim itu baik. Stereotipe yang mengatakan bahwa ketika seseorang lanjut usia, pensiun, mereka berhenti melakukan hubungan seks adalah tidak benar," ujar Dr Weeks seperti dikutip situs Telegraph edisi 5 Juli 2013.
"Kenyamanan dalam hubungan seksual berkontribusi besar dalam kualitas hidup seseorang, menduduki peringkat tertinggi seperti komitmen keagamaan atau spiritual dan faktor moral lainnya, sehingga perilaku positif terhadap kehidupan seksual orang dewasa seharusnya didukung," ujar dia. Ia menambahkan bahwa seksualitas bukanlah hak prerogatif kalangan muda semata.
Dikatakan Dr Weeks bahwa manfaat dari temuan ini menindaklanjuti temuan sebelumnya yang mengatakan bahwa berhubungan intim secara rutin bisa menurunkan risiko kematian dini.
Namun temuan lain mengungkapkan bahwa ternyata kehidupan romantis pasangan hanya terjadi pada tahun pertama, dilakukannya hubungan intim setiap hari. Sementara itu, 75 persen pasangan mengaku bahwa mereka harus berusaha sangat keras untuk melakukan hal tersebut.
Menurut hasil riset ini, sekitar 15 persen dari pasangan yang bersama selama 12 bulan, melakukan hubungan intim setiap hari, dibandingkan hanya lima persen pada pasangan yang usia kebersamaan mereka sudah lebih dari setahun.
Lebih dari 50 persen pasangan yang sudah bersama selama empat tahun mengaku hanya melakukan sedikit hubungan intim dalam seminggu, dan bagi 43 persen lainnya melakukan beberapa kali saja dalam sebulan. Pada pasangan yang sudah bersama selama lebih dari 15 tahun, sekitar 15 persen mengaku bahwa mereka melakukan hubungan intim hanya beberapa kali setahun.
Secara keseluruhan, 40 persen dari mereka yang disurvei mengatakan bahwa kehidupan seksual mereka baik-baik saja atau mengaku bahwa hal itu bisa lebih baik sementara 76 persen mengaku bahwa mereka harus mencoba lebih keras lagi.
Saat ditanya mengenai hal yang membuat hubungan intim tersebut menjadi lebih menyenangkan, sebanyak 17 persen menjawab: mematikan lampu dan 24 persen lainnya mengatakan berpakaian lengkap.
Hampir dua pertiga dari dua orang yang disurvei ini mengatakan bahwa mereka mengaku kesulitan untuk terangsang. Riset yang dilakukan oleh Lloydpharmacy Online Doctor ini mengingatkan bahwa tidak dalam kondisi mood adalah salah satu gejala disfungsi ereksi.
TELEGRPAH | ARBA'IYAH SATRIANI
Berita Lain:
Aksen Busana Kulit Selebritas Muda
Puisi Cahaya Jiwa, Inspirasi Batik Abstrak Bandung
Ramadan dengan Harmonisasi Batik Abstrak Bandung
