TEMPO.CO, Jakarta--Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama mengatakan akan segera menyelidiki banyaknya kesalahan identitas pada Kartu Jakarta Sehat (KJS). "Nanti diselidiki, saya belum dapat laporan itu," ucapnya di Gedung Balai Kota Jakarta, Selasa, 9 Juli 2013.
Ia memperkirakan kesalahan tersebut terjadi karena masyarakat tidak mendaftarkan ke Puskesmas. Pria yang biasa disapa Ahok itu akan menghubungi Jamkesda, sebagai pihak yang mengeluarkan KJS.
Kartu yang dikembalikan tersebut, lanjutnya, akan segera diperbaiki. "Nanti kita cek lah," kata Ahok.
Sebelumnya, di Kelurahan Cipinang Melayu, ditemukan kesalahan data pada 99 persen pemegang Kartu Jakarta Sehat. Ada 1.526 KJS yang salah data KTP dan KK dari total 1.586 kartu yang dibagikan di sana. Akibatnya, semua kartu itu harus dikembalikan ke Puskesmas Cipinang Melayu.
LINDA TRIANITA
Topik Terhangat
Ramadan| Bursa Capres 2014 | Ribut Kabut Asap | Bencana Aceh
Berita Lain:
Modus Baru, Bobol ATM Tanpa Mengurangi Saldo
Bos Sanex Steel Disebut Pernah Setor Anas 5 Miliar
Usut Korupsi, Jenderal Heru Malah Dihukum 6 Bulan
SBMPTN UGM tolak 62.088 Calon Mahasiswa