TEMPO.CO, New York - AirlineRatings.com telah merilis sebuah studi dari pesawat yang terbaik dan terburuk dalam peringkat keselamatan. Rekor terburuk dalam daftar dengan 20 kecelakaan fatal adalah pesawat angkut jarak pendek bermesin ganda Ceko, LET 410. Pesawat Ilyushin 72 dan Antonov AN-12 buatan Rusia juga mencatat angka kecelakaan yang tinggi, dengan 17 insiden kecelakaan fatal. Sedangkan pesawat paling aman adalah Boeing, Airbus, Embraer, dan Bombardier, menduduki peringkat atas dalam daftar pesawat teraman.
Daftar itu disusun berdasar data kecelakaan bersejarah dalam 10 tahun terakhir. Menurut editor Airline Ratings, Geoffrey Thomas, catatan kecelakaan dari tahun 1970-an dan 1980-an tidak lagi relevan karena pesawat tidak lagi beroperasi hingga kini.
"Kami hanya melihat pesawat yang membawa penumpang pada 2013," kata Thomas pada website perusahaan.
Studi ini berfokus pada pesawat komersial, mengabaikan pesawat bermesin piston dan pesawat yang lebih kecil yang biasa digunakan sebagai pesawat carter.
"Yang jelas, terbang dengan pesawat bertenaga jet jauh lebih aman, sedang tujuh dari sepuluh pesawat dengan catatan kecelakaan buruk bermesin turboprop," kata Thomas.
Berikut daftar teratas pesawat dengan rekam kecelakaan berburuk:
LET 410 (20 kasus)
Ilyushin 72 (17 kasus)
Antonov AN-12 (17 kasus)
Twin Otter (18 kasus)
CASA 212 (11 kasus)
DC-9/MD80 (10 kasus)
B737-100/600 (10 kasus)
Antonov 28 (8 kasus)
Antonov 32 (7 kasus)
Tupolev 154 (7 kasus)
Catatan keamanan terbaik
Boeing 777
Boeing 717
Airbus A380
Airbus A340
Boeing 787
Boeing 767/757
Embraer 135/145
CRJ 700/1000
Airbus A330 (2 kasus)
Airbus A320 / Boeing 737 NG (5 kasus)
AP | TRIP B