TEMPO.CO, Makassar - Kantor Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Sulawesi Selatan di Jalan Bontolempangan, Kecamatan Ujung Pandang, Makassar, dibobol maling. Akibatnya, dua komputer merek Advance layar datar 17 inci raib. Pencurian ini diperkirakan terjadi pada Ahad malam saat gedung dalam kondisi lengang. Kejadian itu baru diketahui di Senin pagi, 15 Juli 2013.
Orang yang pertama kali menyadari pencurian itu adalah Saharuddin Saleh. Ketika memasuki ruangan di lantai dua itu, Saharuddin mendapati jendela kantor terbuka. Berdasarkan olah tempat kejadian perkara di Senin pagi, penyidik Kepolisian Sektor Ujung Pandang menduga pelaku memanjat ke lantai dua gedung. "Pelaku diperkirakan lebih dari satu orang. Kasusnya sementara dalam penyelidikan," kata Kepala Polsek Ujung Pandang Ajun Komisaris Trihanto Nugroho.
Menurut Ketua KPID Sulawesi Selatan, Rusdin Tompo, pada Ahad pagi sampai sore, pegawai bagian pengawasan KPID masih beraktivitas di dalam kantor. Rusdin menduga, pencurian terjadi karena kantor yang baru dihuni sebulan ini belum dilengkapi tenaga sekuriti dan terali besi di beberapa bagian. "Akan kami usulkan ke Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk pengadaan hal itu," kata Rusdin.
Soal kerugian, Rusdin tidak mengkhawatirkan nilai barangnya, melainkan program dan data keuangan kantor yang tersimpan di dalamnya. Tidak ada komputer lain yang memiliki salinan data itu.
Ia pun heran, pencuri hanya membawa kabur komputer. Di ruang itu juga terdapat sebuah pesawat televisi, dua unit mesin printer, serta satu unit pesawat radio. "Bahkan tak ada tanda-tanda kerusakan baik di bagian pintu maupun jendela. Polisi harus mengungkap motif pencurian," kata Rusdin.
IRFAN ABDUL GANI
Topik Terhangat
Hambalang Jilid 2 | Rusuh Nabire | Pemasok Narkoba | Eksekutor Cebongan
Berita Terkait
Kapal BBM Karam, Pertamina Jamin Pasokan
Kapal Pengangkut BBM Tenggelam di Selat Pukuafu
Imigran Gelap Tertangkap di Sulawesi Tenggara