TEMPO.CO, Jakarta - Asosiasi Pedagang Daging Indonesia menyatakan baru akan memulai operasi pasar daging pada Kamis besok. Alasannya, pedagang masih harus menunggu distribusi dari para distributor daging sapi.
"Rencananya memang hari ini, tapi apakah teman-teman distributor sudah siap hari ini? Daging baru dijemput di bandara," kata Ketua APDI, Asnawi, saat dihubungi Tempo, Rabu, 17 Juli 2013.
Asnawi mengatakan, sambil menunggu penyaluran daging impor milik Perusahaan Umum Bulog dari para distributor, hari ini para pedagang akan dikumpulkan. "Saya sudah sampaikan ke Dirjen Perdagangan Dalam Negeri untuk kondisikan teman-teman di pasar," ujarnya.
Ia berpendapat sosialisasi perlu dilakukan agar tidak terjadi kekacauan penjualan di lapangan. Jika stok daging segar milik pedagang dijual bersama dengan daging beku impor milik Bulog justru tidak efektif. "Bisa saja daging Bulog malah tidak laku karena konsumsi masyarakat cenderung ke daging fresh," ujarnya.
Untuk operasi pasar besok, APDI mempertimbangkan pemilihan pasar yang memiliki pengaruh besar terhadap penurunan harga daging sapi. Sejumlah pasar anggota APDI yang akan disasar, di antaranya Pasar Senen, Pasar Tanah Abang, Pasar Jatinegara, Pasar Kramat Jati, dan Pasar Kebayoran Lama.
"Kemungkinan Pasar Pondok Labu akan menjadi lokasi operasi pasar karena itu wilayah padat penduduk sekaligus merupakan perbatasan antara Jakarta dan Depok," ujarnya.
Ia mengatakan segera setelah operasi pasar digelar, harga dijamin akan segera turun. Ia sendiri menargetkan harga daging sapi bisa berkisar antara Rp 78-80 ribu per kilogram.
Ketua Asosiasi Distributor Daging Indonesia, Suharjito, juga memperkirakan operasi pasar baru bisa dilakukan pada Kamis. Dia beralasan pihaknya membutuhkan waktu untuk proses administrasi dan mendistribusikan daging kepada distributor serta pengecer.
Pada tahap awal ini, masing-masing kelompok akan mendapat pasokan 2 ton daging.
Kemarin, 12 ton daging yang diimpor Bulog dari Australia tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta. Daging dikirimkan melalui tiga penerbangan, yaitu dua penerbangan melalui Singapore Airlines dan sekali oleh Garuda Indonesia. Masing-masing penerbangan mengangkut sekitar 4 ton daging sapi beku.
AYU PRIMA SANDI
Terhangat:
Hambalang | Bursa Capres 2014 | Liverpool di GBK
Baca juga:
Dahlan Iskan Minta Investasi Yusuf Mansur Ditutup
Yusuf Mansur Bantah Investasi Miliaran di Mekah
Investasi Ustad Yusuf Mansur Ditutup Sementara
PT Kereta Api Buka Rute Madiun-Merak