TEMPO.CO, Jakarta - Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono mengatakan pasukannya siap membantu Polri mengamankan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1434 Hijriah. "Sudah pasti," kata Agus saat ditemui di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Kamis, 18 Juli 2013.
Menurut Agus, dalam pengamanan perayaan Lebaran, TNI hanya memberi dukungan kepada Polri. Namun hingga saat ini, Kepala Kepolisian belum juga memberikan kepastian berapa personel TNI yang dibutuhkan untuk pengamanan mulai H-7 sampai H+7 Lebaran. Meski begitu, Agus mengaku sudah menata jumlah personel yang bakal dilibatkan. "Tapi lagi-lagi jumlah personelnya tergantung permintaan Kapolri. Pokoknya kami siap."
Selain membantu pengamanan, TNI sudah menyiapkan satu unit kapal milik Angkatan Laut untuk mengangkut pemudik yang menggunakan sepeda motor. Rencananya KRI Banda Aceh bakal mengantar 1.000 motor dan 2.000 penumpang dari pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, ke Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. "Kapal sudah oke bantu pemudik," kata Agus sambil tersenyum.
Sesuai rencana, KRI Banda Aceh akan melakukan dua kali perjalanan pemberangkatan dan satu kali perjalanan pulang. Kapal Banda Aceh bakal berangkat pertama 4 Agustus 2013 atau H-4 dan 6 Agustus 2013 atau H-2 dari pelabuhan Tanjung Priok ke Tanjung Emas. Untuk pengangkutan arus balik akan dilakukan pada 13 Agustus 2013 atau (H+4) Lebaran.
INDRA WIJAYA
Terhangat:
Hambalang | Bursa Capres 2014 | Liverpool di GBK
Baca juga:
Menteri Djoko: Jalur Pantura Kelebihan Beban
Ini Musabab Rusaknya Jalan Pantura
Jalur Cileunyi-Cirebon Rusak dan Rawan Kecelakaan
Anomali Cuaca Menghambat Perbaikan Jalur Pantura