TEMPO.CO, Depok - Kereta Rel Listrik (KRL) arah Jakarta kembali mogok di Stasiun Bojong Gede pada pukul 08.30, Jumat, 19 Juli 2013. Kereta mogok saat jam sibuk sehingga ratusan penumpang di setiap stasiun menumpuk, terutama di Stasiun Depok Lama dan Baru.
Salah seorang penumpang asal Citayam, Bianca Ashyam, saat ditemui di Stasiun Pondok Cina, Jumat, 19 Juli 2013 mengatakan, ratusan penumpang yang kebanyakan bekerja di Jakarta, menumpuk di Stasiun Citayam sejak pagi. Karena memburu waktu, sebagian besar dari penumpang menyerbu angkutan kota di depan stasiun tersebut. "Sebagian tetap menunggu kereta. Ada sekitar ratusan yang ke luar stasiun dan memakai angkot," kata warga kampung Duren Baru, RT 1 Rw 6, Citayam, Depok ini.
Staf stasiun pun, menurut dia, menyarankan penumpang memilih angkutan umum alternatif. Bianca, mahasiswa Universitas Gunadarma di Depok ini satu dari sekitar 100 penumpang yang memilih angkot.
Kebanyakan penumpang yang keluar lagi di Stasiun Citayam itu tidak melewati pintu keluar, terutama yang memakai kartu multi-trip. Sementara, yang memakai single-trip langsung dikembalikan kepada petugas. Para penumpang yang hendak ke Jakarta naik angkutan kota ke Stasiun Depok Lama untuk menunggu kereta Jakarta yang langsung membalik arah.
Staf KCJ di Stasiun Pondok Cina, Ahmad Zaenudin, membenarkan kejadian tersebut. KRL itu mogok karena mesin pantografnya tidak berfungsi. Peristiwa itu terjadi pada pukul 08.30 hingga 09.05. "Yang telat hanya dari Bogor. Kalau di sini tertolongnya oleh kareta balik dari Depok Lama," katanya. Setelah KRL yang mogok itu diperbaiki, jalan kembali normal seperti biasanya.
ILHAM TIRTA
Terhangat:
Bentrok FPI | Bisnis Yusuf Mansyur | Aksi Liverpool di GBK
Berita terkait:
Mobil FPI Dibakar Sejumlah Pemuda Kendal
Ini Pemicu Bentrok FPI dan Warga Kendal
FPI Bentrok dengan Warga Kendal
FPI Jateng Janji Tak Akan Sweeping