TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Komisi Yudisial, Asep Rahmat Fajar, mengatakan para komisioner lembaganya akan mendatangi Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat hari ini, Selasa, 30 Juli 2013, pukul 13.00 WIB. Komisi akan menyerahkan nama-nama calon hakim agung yang lolos seleksi di Komisi.
"Komisi mengirimkan 12 calon untuk selanjutnya mengikuti uji kelayakan dan kepatutan oleh Komisi Hukum," kata juru bicara Komisi, Asep Rahmat Fajar, melalui pesan pendek, Selasa, 30 Juli 2013.
Anggota Komisi, Imam Anshori Saleh, mengatakan lembaganya hanya meloloskan 12 dari 23 calon hakim agung untuk diserahkan ke Komisi Hukum. Padahal, dengan kebutuhan tujuh posisi hakim agung, KY harus mencari 21 calon berdasarkan aturan bersama Mahkamah Agung dan Komisi Yudisial.
"Kami tak bisa memaksakan meloloskan 21 orang. Kami tak mau meloloskan calon yang tak benar-benar baik demi mengejar kuota semata," kata Imam saat dihubungi, Selasa, 30 Juli 2013. Setelah nama tersebut diserahkan ke DPR, selanjutnya para calon akan diuji kelayakan dan kepatutan oleh anggota Komisi Hukum.
Kesulitan Komisi mencari hakim agung, menurut Imam, karena para calon itu kebanyakan memang tak memenuhi dua hal, yaitu integritas dan kapasitas.
Berikut ini nama-nama calon hakim agung yang lolos seleksi:
1. Arofah Windiani, Kepala Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Jakarta, (Kamar Perdata);
2. Bambang Edy Sutanto Soedewo, Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Surabaya, (Kamar Tata Usaha Negara);
3. Eddy Army, Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Lampung, (Kamar Pidana);
4. Hartono Abdul Murad, Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Denpasar, (Kamar Perdata);
5. Heru Iriani, Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Yogyakarta, (Kamar Perdata);
6. Is Sudaryono, Ketua Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Medan, (Kamar Tata Usaha Negara);
7. Manahan M.P. Sitompul, Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Medan, (Kamar Perdata);
8. Maruap Dohmatiga Pasaribu, Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan, (Kamar Pidana);
9. Mulijanto, Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Palembang, (Kamar Pidana);
10. Sudrajad Dimyati, Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Pontianak, (Kamar Perdata);
11. Sumardijatmo, Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Bandung, (Kamar Pidana); dan
12. Zahrul Rabain (Kamar Perdata).
MUHAMAD RIZKI
Topik terhangat:
Anggita Sari | Bisnis Yusuf Mansur | Kursi Panas Kapolri
Baca juga:
Jokowi Blusukan: `Pemerintah Kebobolan`
Dipaksa Minta Maaf, Ahok Telpon Haji Lulung
Dahlan Iskan Bakal Calon Presiden dari Demokrat