TEMPO.CO, Jember - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berjanji akan memberikan bantuan senilai Rp 1 miliar buat para nelayan di Pantai Puger, Kabupaten Jember, Jawa Timur. Bantuan itu, kata dia, akan disalurkan lewat koperasi untuk menambah modal para nelayan turun melaut.
"Agar nelayan bisa lepas dari utang, sehingga diharapkan tidak ada kesenjangan lagi di masyarakat pantai ini," ujar SBY, Rabu, 31 Juli 2013.
Setelah berpidato singkat, Presiden meninjau sebuah pelabuhan di sana. Dari dialog dengan nelayan dan pedagang ikan, SBY menyimpulkan ada empat masalah penting yang ditemukan di pesisir Puger.
Keempat masalah itu adalah (1) pendangkalan di muara Sungai Puger, (2) pemecah ombak yang tidak efektif, (3) tidak ada lampu dermaga menuju laut lepas, dan (4) nelayan masih tergantung kepada "pengambek" atau juragan yang memberikan utangan kepada nelayan.
Tugas pemerintah, kata SBY, adalah memberikan bantuan yang memecahkan masalah. SBY langsung memberikan perintah kepada Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto untuk mengurusi pengerukan dan perbaikan muara sungai dan sekitar dermaga.
Adapun tentang break water, SBY mengatakan akan memberikan tugas kepada Menteri Perikanan dan Kelautan untuk membangun ulang pemecah ombak. Persoalan lainnya, seperti lampu penerangan dan perbaikan dermaga, juga akan segera ditangani. "Namun hal itu tidak bisa dilakukan dengan segera saat ini juga. Masih memerlukan waktu dan perencanaan. Kita juga harus mengecek dahulu," ujar SBY.
Sharif Cicip Sutardjo, Menteri Kelautan dan Perikanan, menyatakan masih akan mengecek sarana yang menjadi kebutuhan nelayan Puger, termasuk pembenahan break water. "Kita pastikan akan berikan bantuan pada 2014. Makanya perlu dicek lagi, apa saja dan berapa kebutuhannya," kata dia.
Sekitar pukul 12.30 WIB, Presiden SBY dan Ani Yudhoyono tiba di pesisir Puger, sekitar 45 kilometer arah selatan Kota Jember. Begitu turun dari mobil, SBY langsung disambut oleh Bupati Jember M.Z.A. Djalal. Kedatangan Presiden awalnya disambut warga secara tertib dengan menunggu di pinggir jalan masuk dermaga Puger.
Namun, sekitar 10 menit kemudian, ratusan warga pesisir berebutan ingin bersalaman. Karena banyak yang berebut menjabat tangan SBY, Paspampres dibantu aparat kepolisian dan TNI sampai kewalahan membendung warga.
MAHBUB DJUNAIDY
Topik Terpanas:
Ahok vs Lulung | Anggita Sari | Bisnis Yusuf Mansur | Kursi Panas Kapolri | Daging Impor
Berita Terpopuler:
Ahok-Lulung Berseteru, Ini Kata Kemendagri
Joe Taslim Pindah Agama Demi Cinta
Bang Ucu: PKL Bongkar Sendiri atau Saya Bakar
SBY ke Lumajang, Dukun Semeru Dikerahkan
Ahok: Jewer Saja, Kuping Saya Sudah Panjang, Kok!
Briptu Rani Syok Dipecat dari Kepolisian