TEMPO.CO, Jakarta- Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi menetapkan tiga konsorsium asuransi tenaga kerja Indonesia yang baru, menggantikan konsorsium dan pialang asuransi yang sebelumnya dibekukan.
"Ini upaya perbaikan terhadap sistem perlindungan TKI dan keluarganya," ujar Direktur Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja Kemenakertrans Reyna Usman, Rabu, 31 Juli 2013.
Tiga konsorsium asuransi yang dibentuk ini yakni Konsorsium Jasindo dengan ketua PT Jasindo, Konsorsium Astindo dengan ketua PT Asuransi Adira Dinamika, dan Konsorsium Mitra TKI dengan ketua PT Asuransi Sinar Mas. Tiga keputusan Menteri yang menjadi landasan hukum pembentukan 3 konsorsium asuransi TKI ini, secara resmi ditandatangani Menteri Tenaga Kerja Muhaimin Iskandar pada Selasa, 30 Juli 2013 kemarin.
Bersamaan dengan penetapan itu, kementerian juga mencabut dua surat keputusan menteri sebelumnya, mengenai konsorsium asuransi TKI, yakni Konsorsium Proteksi TKI yang diketuai PT Asuransi Central Asia Raya dan Pialang Asuransi TKI.
Sebelumnya Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menemukan dugaan ketidakpantasan pengelolaan dana asuransi di Kemenakertrans. Dugaan tersebut muncul setelah OJK memeriksa laporan pialang PT Paladin International.
Pialang tersebut mengelola Rp 179 miliar atau 45 persen dari pengelolaan dana premi. Atas dasar itu OJK membubarkan dan menghentikan operasi konsorsium asuransi TKI itu. OJK juga menilai para tenaga kerja Indonesia membayar premi terlalu besar namun pengelolaannya tidak lazim.
Seluruh surat keputusan ini, ujar Reyna, secara efektif berlaku pada 1 Agustus 2013. "Dengan demikian, calon TKI nantinya dapat memilih perusahaan asuransi dari tiga konsorsium yang baru," ujarnya.
Sementara itu TKI lama tidak kehilangan haknya atas pertanggungan dari konsorsium dan pialang asuransi yang telah dihapuskan. "Konsorsium Proteksi TKI dan Pialang Asuransi TKI tetap punya kewajiban hingga masa penanggungan para tenaga kerja selesai."
PRAGA UTAMA
Topik Terpanas:
Ahok vs Lulung | Anggita Sari | Bisnis Yusuf Mansur | Kursi Panas Kapolri | Daging Impor
Berita Terpopuler:
Ahok-Lulung Berseteru, Ini Kata Kemendagri
Joe Taslim Pindah Agama Demi Cinta
Bang Ucu: PKL Bongkar Sendiri atau Saya Bakar
SBY ke Lumajang, Dukun Semeru Dikerahkan
Ahok: Jewer Saja, Kuping Saya Sudah Panjang, Kok!
Briptu Rani Syok Dipecat dari Kepolisian