TEMPO.CO, Surabaya- Delapan hari menjelang Lebaran arus pemudik yang menggunakan transportasi udara di Bandar Udara Juanda, Sidoarjo, belum menunjukkan pergerakan yang signifikan. Manajer Aviation Security PT Angkasa Pura I Cabang Juanda, Sukirman, mengatakan, penerbangan domestik masih normal. "Hanya kedatangan internasional mulai banyak," ujarnya kepada Tempo, 31 Juli 2013.
Khusus di areal bandar udara, pihak Angkasa Pura akan mengoperasikan posko terpadu Lebaran mulai 1 Agustus 2013. Posko terpadu merupakan satuan kerja bersama antara Angkasa Pura dan Otoritas Bandara, TNI/Polri, CIQ, KKP dan maskapai. Posko terpadu berlangsung hingga 16 Agustus 2013. Angkasa Pura juga menyediakan mobile klinik kesehatan di area posko terpadu.
Adapun di Pelabuhan Tanjung Perak, arus pergerakan penumpang sudah mulai padat. Juru bicara PT Pelabuhan Indonesia III (Persero), Edi Priyanto, mengatakan pergerakan penumpang sejak H-15 hingga saat ini, tercatat 30.765 orang. Jumlah itu terdiri dari penumpang naik sebanyak 4.350 orang dan penumpang turun 26.415 orang. Jumlah itu naik 13.452 jiwa dibandingkan dua hari lalu yang mencapai 17.313 jiwa. "Penumpang datang paling banyak dari Batulicin, Kumai, Sampit dan Makassar," ujarnya.
Kendati kepadatan sudah terasa, Edi melihat masih terpantau aman. Pihaknya sudah menyediakan tenda pengamanan sebanyak 7 unit, pos psikotis satu unit, memasang tenda penumpang di tempat kedatangan, pos kesehatan serta melibatkan 161 personel kepolisian. Ia memprediksi, puncak arus mudik tahun ini melalui Pelabuhan Tanjung Perak terjadi pada H-1 dengan pergerakan penumpang 11 ribu. "Berdasarkan pantauan dua tahun lalu, H-1 itu puncaknya," kata dia.
DIANANTA P. SUMEDI
