Satu Jam 2.000 Pemudik Motor Lewat Bekasi

Editor

Pruwanto

Kemacetan terlihat di jalur mudik yang tengah diperbaiki, di Jalan KH Noer Ali, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (19/7). TEMPO/Subekti
Kemacetan terlihat di jalur mudik yang tengah diperbaiki, di Jalan KH Noer Ali, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (19/7). TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Bekasi -Lonjakan pemudik yang melintasi sejumlah ruas jalan di Kota Bekasi terpantau semakin meningkat Jumat malam. Pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua melintasi Bekasi sekitar 2.000 per jam.

"Lonjakan dimulai seusai jam buka puasa, sekitar pukul 18.30," ujar Wakil Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Bekasi Kota, Ajun Komisaris Mustamal, Jumat 2 Agustus 2013. Volume kendaraan terpantau di pos pelayanan dan pengamanan arus mudik lebaran di simpang Jalan Ahmad Yani Bekasi Selatan.

Petugas pemantau arus mudik di pos tersebut mencatat, volume kendaraan roda dua yang melintasi ruas jalan itu sebanyak 10.508 unit. Jumlah itu terhitung pada H-6, sejak pukul 08.00-20.00. Adapun untuk jumlah pemudik dengan roda empat sebanyak 1.429 unit, terhitung pada waktu yang sama.

Mustamal memperkirakan volume pemudik yang melintasi jalur menuju utara Jawa Barat itu semakin meningkat pada dinihari nanti. Sebab, menurut dia, Jalan Inspeksi Kalimalang yang dilintasi merupakan jalur utama pemudik untuk kendaraan roda dua. "Dari Jakarta menuju Pantura hingga Jawa Tengah," katanya.

Lebih lanjut, sambung dia, gelombang arus mudik bagi pengendara sepeda motor ini diperkirakan berlangsung hingga H-3 nanti. Ia mengimbau kepada pemudik untuk fokus dan berhati-hati ketika berkendara. "Patuhi aturan juga," demikian Mustamal.

Pantaua Tempo, lonjakan pemudik dengan sepeda motor terus bergulir di sepanjang Jalan Kalimalang, dari Jakarta-Kota Bekasi-Cibarusah, Kabupaten Bekasi, yang merupakan titik check point untuk melintasi kawasan Karawang, Jawa Barat. Arus ini terpantau meningkat sejak pukul 18.00 hingga menjelang dinihari.

MUHAMMAD GHUFRON