Pemudik Motor di Jalur Selatan Naik 400 Persen  

Seorang polisi lalu lintas menjaga sistem buka tutup bagi ribuan pemudik bersepeda motor asal Pulau Bali yang ingin menyebrang ke Pulau Jawa menjelang Hari Raya Idul Fitri 1434 H di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, Minggu (4/8). TEMPO/Johannes P. Christo
Seorang polisi lalu lintas menjaga sistem buka tutup bagi ribuan pemudik bersepeda motor asal Pulau Bali yang ingin menyebrang ke Pulau Jawa menjelang Hari Raya Idul Fitri 1434 H di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, Minggu (4/8). TEMPO/Johannes P. Christo

TEMPO.CO, Tasikmalaya - Jalur utama selatan, Tasikmalaya, mulai diserbu pemudik yang mengendarai sepeda motor pada H-4 Lebaran atau Ahad, 4 Agustus 2013. Pada pukul 08.00, pengendara sepeda motor yang melintas mencapai 31.284 kendaraan. Menurut petugas dinas perhubungan di Pos Jembatan Timbang Gentong, Dadang Suganda, angka itu naik 400 persen dibandingkan H-5 yang hanya 8.766 sepeda motor. "Jika dibandingkan dengan mobil, perbandingannya satu mobil dengan 50 sepeda motor," kata Dadang.

Berdasarkan pantauan Tempo, hingga pukul 10.00, pemudik sepeda motor masih membanjiri jalur selatan. Meski begitu, Kepala Unit Lalu Lintas Kepolisian Sektor Kadipaten, Tasikmalaya, Inspektur Dua Asep, menganggap kondisi jalanan belum terlalu padat. "Masih masuk kategori ramai lancar," kata Asep.

Menurut dia, ada dua titik kemacetan di jalur Gentong hingga Ciawi, yakni di Pamoyanan dan pom bensin Kadipaten. Pamoyanan menjadi titik macet karena ada angkutan pedesaan yang masuk dari arah Ciawi ke Suryalaya. "Di sana juga biasanya banyak elf yang ngetem dari arah Suryalaya ke Bandung," kata Asep. Sedangkan pom bensin Kadipaten menjadi titik macet karena di sana banyak pemudik yang berhenti untuk mengisi bensin dan melepas lelah selama berkendara.

Menteri Perhubungan E.E. Mangindaan memprediksikan puncak arus mudik Lebaran akan terjadi pada Ahad malam nanti. Kini, kepadatan pemudik sudah terlihat di hampir semua titik keberangkatan dan jalur utama. "Seperti di Pelabuhan Merak, jalur Pantai Utara, jalur tengah, dan selatan," kata Mangindaan.

Untuk memperlancar arus mudik, Mangindaan telah mendapatkan arahan dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Bahkan, menurut dia, SBY telah melakukan komunikasi langsung dengan petugas di Pelabuhan Merak, Banten. Presiden meminta petugas Pelabuhan Merak melakukan kesiapan maksimal. "Posko pusat angkutan Lebaran di Kementerian Perhubungan juga diminta bekerja maksimal, non-stop 24 jam," ujar Mangindaan.

CANDRA NUGRAHA | ANGGA SUKMA WIJAYA


Berita Lain:

Anjing Pelacak Turut Amankan Mudik di Merak

Puncak Arus Mudik di Pelabuhan Merak Malam Ini

Bus Tabrakan Karambol Terjadi di Nagreg

Pantura Juga Macet di Ruas Jalur Balik