Megawati Hampir Rutin Nyekar ke Karet Bivak

Editor

Elik Susanto

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarno Putri. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarno Putri. TEMPO/Aris Novia Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Sehari menjelang Lebaran, suasana di Tempat Pemakman Umum Karet Bivak masih terlihat sepi. Hanya ada beberapa orang yang datang ziarah mengunjungi makam sanak keluarganya. Staf Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta Nahrowi mengatakan puncak keramaian ziarah di TPU Karet Bivak biasanya seusai salat Id, besok. "Tradisinya di sini memang begitu," kata Nahrowi Rabu, 7 Agustus 2013.

Menurut dia, TPU Karet Bivak terdapat banyak tokoh yang dimakamkan. Di antaranya adalah penulis novel Pramoedya Ananta Toer, Mohammad Husni Thamrin, Iwa Kusuma Sumantri, istri Presiden Sukarno, Fatmawati dan beberapa seniman seperti  Benyamin Sueb, Bing Slamet, Ismail Marzuki.

Yang selalu ramai dikunjungi saban tahun saat Lebaran, yaitu makam Fatmawati, yang juga ibunda Megawati Sokarnoputri. Nahrowi mengatakan, Megawati biasanya nyekar setiap malam takbiran atau usai salat Id. "Sebelum puasa Ramadan makam Ibu fatmawati juga banyak yang nyekar."

Hal senada dikatakan oleh penjaga makam keluarga Soekarno di Karet Bivak, Soni. Menurutnya, makam Fatmawati paling banyak dikunjungi keluarga. "Yang pasti Ibu Megawati," katanya sembari menunjukkan pusara di  Blok AA I yang sudah terpasang tenda biru. "Jika sudah dipasang tenda seperti ini, berarti Ibu Mega akan ke sini," ujar Soni. "Insya Allah, kalau tidak nanti malam, paling besok pagi."

REZA ADITYA RAMADHAN