TEMPO.CO, Ponorogo- Gubenur DKI Jakarta Joko Widodo, selain blusukan ke pasar juga blusukan ke desa-desa untuk kampanye Calon Gubenur Jawa Timur Bambang-Said.
Di Kabupaten Ngawi, Jokowi blusukan di Desa Klitik, disana dia bertemu dengan asosiasi kepala desa se Kabupaten Ngawi. Dalam pertemuannya Jokowi mengajak para kepala desa untuk melakukan perubahan agar Jawa Timur bisa lebih baik. Jokowi didampingi oleh Bupati Ngawi Kanal Dwi Sulistiono, Bambang DH, dan Ketua PDI Perjuangan Jawa Timur.
Saat Jokowi memberikan sambutan di atas panggung, Puluhan kepala desa berteriak agar Jokowi mencalonkan diri sebagai presiden. Jokowi menanggapi teriakan tersebut dengan jawaban. "Soal presiden nanti, sekarang pilih dulu calon gubenurnya," kata Jokowi, di Lapngan Klitik Ngawi, Ahad, 18 Agustus 2013.
Usai dari Ngawi, Jokowi bertemu asosiasi kepala desa se Kabupaten Magetan di Rumah Kepala Desa Sono Keling. Di sana Jokowi menjelaskan program Bambang-Said jika terpilih menjadi Gubenur Jawa Timur yang akan memberikan bantuan Rp 500 juta per tahunnya.
Jokowi mengatakan, program ini harus di sambut dengan baik oleh para kepala desa, karena uang tersebut jumlahnya sangat besar dan bisa memajukan desa. "Untuk dapat uang itu, pilih dulu Pak Bambang," ujarnya.
Kedatangan Jokowi di Desa Sono Keling di sambut meriah oleh ratusan ribuan massa. Massa yang di dominasi ibu-ibu dan anak muda berebut untuk berfoto dan bersalaman dengan Jokowi.
Jokowi mengaku, akan terus mengawal dan memberikan dukungan pada Bambang DH agar menang dalam pmilhan gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur pada 29 Agustus nanti. "Saya akan kawal terus, sampai ya sampai selesai," katanya.
ARIEF RIZQI HIDAYAT
Berita Lain:
Dikabarkan Pensiun, Ini Jawaban Angela Merkel
Putri Diana Dibunuh Militer Inggris?
Media Inggris: Kecelakaan Putri Diana 'Disengaja'
Gerak-gerik Rudi Sudah Diawasi Sejak Mei
Bahan Bakar Hidrogen dari Matahari Dikembangkan