TEMPO.CO, Jakarta - Keluarga mahasiswi Universitas Pamulang, korban pembunuhan, Siti Halimah Tusadiyah, 22 tahun, meyakini Suali alias Ali, pria yang ditangkap Polsek Rumpin, adalah pria misterius yang menjemput Siti sebelum ditemukan tewas.
"Dari ciri-cirinya, sama persis pria yang menjemput ponakan saya," ujar Muhammad, paman Siti, kepada Tempo, Selasa, 20 Agustus 2013.
Muhammad mengatakan, keluarga mendapatkan kabar dari Polsek Rumpin terkait penangkapan terduga pembunuhan Siti pada Minggu malam.
Berdasarkan keterangan keluarga dan teman-teman Siti, pria yang kini ditahan di Polsek Rumpin, Bogor, itu adalah lelaki yang menjemput Siti di rumahnya, di Pondok Jaya RT 02 RW 01, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, pada Kamis malam, 8 Agustus 2013, sebelum akhirnya ditemukan tewas. "Tidak salah lagi," kata Muhammad.
Menurut Muhammad, keluarga kini menyerahkan sepenuhnya persoalan ini kepada pihak kepolisian. "Biar diproses secara hukum dan pelaku dihukum seberat-beratnya," kata dia. Soal kematian Siti yang tragis, "Keluarga sudah mengikhlaskannya."
Kepolisian Sektor Rumpin, Bogor, menangkap terduga pembunuh mahasiswi Universitas Pamulang semester IV jurusan manajemen itu pada Minggu Malam di daerah Cibinong, Bogor.
Terduga Suali alias Ali, 25 tahun, adalah teman Siti yang dikenal lewat jejaring sosial Facebook. Kapolsek Rumpin Komisaris Nundun Radiaman belum bisa memastikan apakah Ali adalah pria misterius yang dimaksud keluarga Siti. "Masih kami selidiki, tersangka sedang dalam pemeriksaan," katanya.
Siti Halimah ditemukan sudah tidak bernyawa setelah empat hari menghilang. Mayat mahasiswi semester IV jurusan manajemen Universitas Pamulang ini ditemukan di Kampung Jampang Bawah RT 001 RW 01, Desa Sukasari, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, Ahad, 11 Agustus lalu, dan langsung dimakamkan di Pondok Jaya, Pondok Aren.
Korban ditemukan oleh warga bernama Khotib alias Selud, 32 tahun, ketika hendak buang hajat di Sungai Cisadane. Saksi melihat sebuah karung berukuran besar. Setelah dilihat, ternyata isinya mayat.
Mayat tersebut berumur kira-kira 20 tahun, tinggi 155 sentimeter, rambut pendek lurus, kulit sawo matang, berkaus lengan panjang biru, dan celana panjang jins biru. Keluarga yang diberitahukan ciri-ciri mayat tersebut langsung mendatangi tempat penemuan mayat. Ternyata ciri-ciri mayat tersebut sama dengan Siti, yang menghilang sejak empat hari sebelum ditemukan tewas.
JONIANSYAH