Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengadilan Mesir Perintahkan Mubarak Bebas

image-gnews
Mantan Presiden Mesir Hosni Mubarak (dua dari kanan) melambaikan tangan ke arah pendukungnya, bersama anaknya Alaa (kanan) dan Gamal (kiri) menghadiri persidangannya di Kairo, Mesir, Sabtu (13/4). AP/Tarek el Gabbas
Mantan Presiden Mesir Hosni Mubarak (dua dari kanan) melambaikan tangan ke arah pendukungnya, bersama anaknya Alaa (kanan) dan Gamal (kiri) menghadiri persidangannya di Kairo, Mesir, Sabtu (13/4). AP/Tarek el Gabbas
Iklan

TEMPO.CO, Kairo - Pengadilan Mesir memerintahkan agar bekas Presiden Husni Mubarak segera dibebaskan. Demikian keterangan sumber-sumber pengadilan dan keamanan seperti dikutip Al Arabiya, Rabu, 21 Agustus 2013.  

Dengan demikian, pemimpin yang berkuasa di Negeri Piramida selama lebih dari 30 tahun itu berhak menghirup udara segar dalam hitungan hari, karena tidak ada alasan lagi menahannya.

Al Arabiya dalam laporannya menyebutkan, pengacara Mubarak, Fareed el-Deeb, berharap bahwa kliennya akan dibebaskan sesegera mungkin pada Kamis, 22 Agustus 2013.

Mubarak, 85 tahun, tahun lalu dijatuhi hukuman seumur hidup oleh pengadilan karena didakwa bersalah memerintahkan pembunuhan terhadap para pengunjuk rasa yang berusaha mendongkelnya dari kekuasaan pada 2011.  Di samping itu, Mubarak dianggap gagal mencegah upaya pembunuhan terhadap para demonstran penentangnya. Namun belakangan putusan itu berubah. Pengadilan yang lebih tinggi menerima upaya banding Mubarak yang disampaikan tahun ini dan memerintahkan dia dibebaskan dari kerangkeng besi.

Kantor berita Al Jazeera, mengutip sumber lain, melansir kabar kalau bekas pemimpin Mesir itu tak serta merta bebas dari segala tuduhan. "Mubarak bebas dari penjara sembari menunggu penyelidikan kasus korupsi yang dituduhkan terhadap dirinya," tulis Al Jazeera.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mengutip keterangan sumber di pengadilan, Al Jazeera menerangkan, Mubarak tetap akan didakwa melakukan korupsi dengan modus menerima upeti sebesar US$ 11 juta (sekitar Rp 119 miliar) dari koran milik pemerintah Al-Ahram. Tuduhan korupsi lainnya adalah Mubarak disangka menilep fulus untuk Istana Presiden. Dia akan disidang kembali pada Ahad 25 Agustus 2013.  

AL ARABIYA | AL JAZEERA | CHOIRUL

Terpopuler:
Kata Menteri Nuh Soal Tes Keperawanan Siswi SMA

Hizbut Tahrir: Miss World 2013 di Bali Harus Batal

Lulung: Saya Belum Pernah Memeras Orang

5 Teknologi yang Mengancam Manusia

Sri Mulyani Tolak Ikut Konvensi Demokrat

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mesir Blokir Situs Human Right Watch karena Rilis Penyiksaan Bui

8 September 2017

Ilustrasi. azpenalreform.a
Mesir Blokir Situs Human Right Watch karena Rilis Penyiksaan Bui

Mesir memblokir situs Human Rights Watch sehari setelah organisasi tersebut merilis laporan tentang penyiksaan sistematis di penjara negara itu


Mesir Pulangkan 2 Mahasiswa Indonesia Setelah Ditahan Satu Bulan

31 Agustus 2017

Tampak dua mahasiswa Indonesia menunggu evakuasi ke Bandara untuk kembali ke Indonesia di tepi jalan Kota Kairo, Mesir. Dokpri. Ahda Sabila
Mesir Pulangkan 2 Mahasiswa Indonesia Setelah Ditahan Satu Bulan

Pada 30 Agustus 2017, Kedutaan Besar RI di Kairo menerima informasi dari kantor pusat Imigrasi Mesir bahwa pemerintah Mesir menyetujui pemulangan.


PPMI: Mesir Tahan 2 Mahasiswa Asal Sumatera Barat

10 Agustus 2017

TEMPO/Budi Yanto
PPMI: Mesir Tahan 2 Mahasiswa Asal Sumatera Barat

Presiden Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) Mesir Pangeran Arsyad Ihsanul Haq mengatakan 2 mahasiswa Sumatera Barat ditahan polisi Mesir


Mesir Punya Pangkalan Militer Terbesar di Timur Tengah dan Afrika  

24 Juli 2017

Presiden Mesir, Abdel Fattah al-Sisi. REUTERS
Mesir Punya Pangkalan Militer Terbesar di Timur Tengah dan Afrika  

Pangkalan militer Mesir terbesar di Timur Tengah dan Afrika berlokasi di kota El Hammam, di sebelah barat Alexandria.


Beri Anak Nama Asing, Orang Tua di Mesir Terancam Dibui

15 Juni 2017

Ilustrasi bayi baru lahir. shutterstock.com
Beri Anak Nama Asing, Orang Tua di Mesir Terancam Dibui

Para orang tua di Mesir terancam dipenjara hingga enam bulan lamanya jika memberi nama asing atau Barat kepada bayi mereka.


Gerombolan Bertopeng Tembaki Bus Umat Kristen Koptik, 28 Tewas  

27 Mei 2017

Kerabat menangis dan berdoa di depan peti jenazah kerabatnya yang tewas akibat serangan bus, di Katedral Abu Garnous di Minya, Mesir, 26 Mei 2017. AP Photo
Gerombolan Bertopeng Tembaki Bus Umat Kristen Koptik, 28 Tewas  

Gerombolan pria bersenjata, bertopeng, dan berseragam militer menyerang bus yang mengangkut umat Kristen Koptik Mesir, 23 orang tewas.


Tuduh Seorang Pendakwah Murtad, Rektor Al Azhar Dipecat

8 Mei 2017

Ahmed Hosni Taha, rektor Universitas Al Azhar . alg24.net
Tuduh Seorang Pendakwah Murtad, Rektor Al Azhar Dipecat

Rektor Universitas Al-Azhar Ahmed Hosni Taha dipecat karena melabeli seorang pendakwah dengan istilah murtad


Mesir Membebaskan Pemimpin Ikhwanul Muslimin Hassan Malek

6 Mei 2017

Pendukung Ikhwanul Muslimin bentrok dengan polisi saat unjuk rasa di Kairo Matariya, Mesir, 1 Juli 2015. Mereka memprotes pemerintah yang menetapkan hari libur nasional, setelah dua tahun penggulingan Presiden Mohammed Morsi. AP/Belal Darder
Mesir Membebaskan Pemimpin Ikhwanul Muslimin Hassan Malek

Malek yang menjalani tahanan rumah sekjak Oktober 2015.


Mesir Menyambut Baik Zona Aman di Suriah Usulan Rusia

5 Mei 2017

Sebuah gambar yang diambil dari sebuah video, memperlihatkan asap tebal usai terjadinya pengeboman di Latamneh, di provinsi Hama, Suriah, 30 April 2017. REUTERS
Mesir Menyambut Baik Zona Aman di Suriah Usulan Rusia

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mendukung zona damai sebagaimana disampaikan Putin kepada Trump.


Seniman Mesir Menulis Quran Terbesar di Dunia

4 Mei 2017

Saad Mohammed menulis lembaran Al-Quran di kediamannya di Belqina, Kairo utara, Mesir, 26 April 2017. REUTERS/Mohamed Abd El Ghany
Seniman Mesir Menulis Quran Terbesar di Dunia

Saad Mohammed asal Mesir membutuhkan waktu tiga tahun untuk menulis Al Quran terbesar di dunia.