TEMPO.CO, Jakarta - Rumah Sakit Paru Gunawan Widagdo di Cisarua, Puncak, Kabupaten Bogor, baru berhasil mengidentifikasi sebanyak delapan dari 18 orang korban tewas pada kecelakaan bus maut PO Giri Indah dengan nomor polisi F 8273 RC.
Bus Giri Indah mengalami kecelakaan maut dan masuk ke sungai di Kampung Persit RT 01/02, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, pada Rabu, 21 Agustus 2013. Bus nahas itu membawa rombongan jemat Gereja Bethel Indonesia (GBI) asal Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Ajun Komisaris Mashudi, Kepala Unit Lalu Lintas Kepolisian Sektor Cisarua, mengatakan hingga pukul 11.30 WIB , korban kecelakan bus PO Giri Indah di Jalan Raya Puncak itu sudah mencapai 18 orang, "Petugas medis rumah sakit baru bisa mengidentifikasi delapan orang korban tewas, sementara 10 korban tewas lainnya masih dalam proses identifikasi, " kata dia.
Adapun korban luka parah yang masih dalam perawatan berjumlah 36 orang.
M SIDIK PEMANA
Terhangat:
Konvensi Partai Demokrat | Suap SKK Migas | Penembakan Polisi | Pilkada Jatim
Berita populer:
Lulung: Ahok Bukan Negarawan
PKL Patuhi Jokowi karena Sama-sama Jawa
Kata Menteri Nuh Soal Tes Keperawanan Siswi SMA
Lulung: Saya Belum Pernah Memeras Orang