TEMPO.CO, Jakarta - Korban tewas bus pariwisata dengan nomor polisi F 8273 RC Giri Indah yang masuk ke sungai di Kampung Persit RT 01/02, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Rabu, 21 Agustus 2013 bertambah menjadi 18 orang. Sebelumnya diberitakan 16 orang tewas. Adapun korban luka-luka sebanyak 36 orang.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polisi Resor Bogor Ajun Komisaris M Chaniago mengatakan, peristiwa kecelakaan tersebut terjadi pada pukul 08.30 WIB. Penumpang bus diperkirakan lebih dari 40 orang.
Bus yang membawa para jemaat Gereja Bethel Indonesia, Kelapa Gading, Jakarta Utara, itu melaju dari arah Cipanas, Cianjur, setelah mengikuti kegiatan di Taman Bunga Cipanas. Bus diduga bermasalah selepas menuruni perkebunan teh karena mengalami rem blong.
"Bus juga menabrak satu mobil Mitsubisi pick up dengan nomor polisi F-8273-FR yang membawa tabung gas," ujar Chaniago.
Setelah menabrak mobil tabung gas, kemudian bus menabrak material dan akhirnya masuk ke jurang anak Sungai Ciliwung sedalam 15 meter. "Posisi bus saat ini masih dalam proses evakuasi karena kondisi hancur dan terbalik. Roda berada di atas," kata dia.
M. SIDIK PERMANA
Berita Terhangat: Konvensi Partai Demokrat | Suap SKK Migas | Penembakan Polisi | Pilkada Jatim
Berita populer:
Lulung: Ahok Bukan Negarawan
PKL Patuhi Jokowi karena Sama-sama Jawa
Kata Menteri Nuh Soal Tes Keperawanan Siswi SMA
Lulung: Saya Belum Pernah Memeras Orang