TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DPP Partai Demokrat Sutan Bathoegana meminta kepada calon presiden yang masih ragu agar mundur atau tidak ikut dalam konvensi partainya. Sebab, kata dia, setiap kandidat presiden seharusnya memiliki keyakinan untuk menang, tetapi siap juga menerima kekalahan.
"Kalau seperti itu (peragu) lebih baik tidak usah ikut konvensi," kata Sutan di Gedung Parlemen, Selasa 27 Agustus 2013.
Menurut Sutan, calon peserta konvensi tidak perlu takut akan adanya intervensi terhadap hasil survey, karena keputusan hasil konvensi diambil setelah melalui survey sebanyak tiga tahapan. Dia juga menjamin hasil panitia konvensi akan independen. "Bukan berdasarkan keputusan ketua umum," kata dia.
Dalam konvensi ini, Demokrat membentuk Panitia Komite diketuai Maftuh Basyuni. Komite sudah mulai mengundang peserta konvensi untuk mengikuti seleksi wawancara sejak akhir pekan lalu. Figur yang telah hadir seperti Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal, mantan Panglima TNI Endriartono Sutarto dan Rektor Universitas Paramadina Anis Baswedan. Nama lain yang ikut diundang seperti mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud Md, dan mantan Wakil Presiden M. Jusuf Kalla. Namun keduanya belum menyatakan sikap bersedia menghadiri undangan panitia konvensi.
Adapun Sutan berujar bahwa keengganan beberapa figur mengikuti konvensi tidak terkait dengan citra Demokrat yang terpuruk karena beberapa kader partainya terjerat kasus korupsi. Dia mengatakan kasus korupsi itu hanya merupakan ulah oknum di partai. "Demokrat itu partai bersih," kata Sutan menegaskan.
FAIZ NASHRILLAH
Topik Terhangat:
Rupiah Loyo | Konser Metallica | Suap SKK Migas | Konvensi Partai Demokrat | Pilkada Jatim
Berita Terpopuler:
Konvoi Jeep Mewah FPI Menuai Kritik di Twitter
Lurah Susan : Saya Hanya Menjalankan SK Gubernur
15 Menit Sebelum Menhan AS Tiba, Merah Putih Jatuh
Pelat Jeep B 1 LPI Rizieq Tercatat di Polisi
Roy Suryo: Foto Instagram Ani SBY Asli