TEMPO.CO, Jakarta- Empat pemain putri pemusatan latihan nasional (pelatnas) bulu tangkis Cipayung ikut meramaikan turnamen usia di bawah 19 tahun (U-19) Tangkas Specs Junior Challenge Badminton Championship 2013 di Gedung Bulu Tangkis Asia Afrika, Gelora Bung Karno, Jakarta, 26-31 Agustus 2013.
Menurut Asisten Pelatih Pelatnas Putri, Sarwendah Kusumawardani, keempat atlet tersebut ialah Hana Ramadhini, Fitriani, Intan Dwi Jayanti, dan Ruseli Hartawan.
Pada babak pertama, keempat pemain itu meraih kemenangan mudah. Andalan pertama, Hana, dengan mudah mengalahkan Ayu Gary Maharani, 21-8, 21-6. Fitriani mengandaskan Gladys Virginia 21-16, 21-17. Intan menumbangkan Elizabeth Matindas tiga game 17-21, 21-19, dan 21-11. Sedangkan Ruseli yang unggulan empat menyingkirkan Zarra Faza 21-18, 21-11.
Sarwendah yang akrab disapa Endah menargetkan dua anak asuhannya, Hana dan Ruseli bisa mencapai partai final. ”Hana kami harapkan bisa masuk peringkat 100 besar dunia di akhir tahun 2013,” kata Sarwendah di Senayan, Jakarta, Selasa 27 Agustus 2013. Berdasarkan peringkat Badminton World Federation, Hana yang menjuarai Vietnam International Callenge 2013, kini berada di peringkat 116 dunia.
Melihat peta persaingan di turnamen Tangkas Specs, Endah mengatakan Thailand bakal menjadi pesaing Indonesia. ”Mereka (Thailand) banyak mengirimkan atletnya untuk kejuaraan ini meski cuma pemain lapis keduanya,” ucapnya.
Sedangkan pemain lapis pertama Thailand, kata Endah, sudah terjun di turnamen level gold (grand prix). Endah yang merupakan pebulu tangkis andalan Indonesia di era 1990-an menilai Thailand sangat serius mempersiapkan atlet juniornya di ajang internasional. “Dalam hal ini Indonesia sedikit tertinggal,” ujarnya.
Karena itu, Endah berharap para atlet junior diberikan kesempatan yang luas mengikuti berbagai turnamen internasional untuk menambah pengalaman bertanding internasional.
Sementara itu, Ruseli yang diharapkan mampu mencapai final menargetkan menjuarai dalam turnamen ini. “Penampilan saya pada laga pertama tadi belum maksimal karena saya baru selesai istirahat seusai tampil pada Asian Youth Games lalu,” ucap Ruseli.
Ruseli menambahkan, turnamen Tangkas Specs dan beberapa turnamen lainnya menjadi pemanasan baginya menuju Kejuaraan Dunia Junior pada Oktober 2013 di Bangkok, Thailand. “Saya perlu meningkatkan kekuatan pukulan dan pertahanan,” kata Ruseli.
ADITYA BUDIMAN